OJK Minta Bank dan Multifinance Hati Hati Salurkan Kredit

Patricia Yashinta Desy Abigail
4 November 2022, 07:10
OJK
Donang Wahyu|KATADATA
Gedung OJK

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meminta lembaga jasa keuangan untuk lebih berhati-hati dalam menyalurkan kredit dan pembiayaan, di tengah kondisi ekonomi yang sedang tidak stabil. 

"OJK meminta industri perbankan, multifinance, dan asuransi untuk menerapkan prinsip kehati-hatian dalam penyaluran kredit dan pembiayaan serta pemberian pertanggungan asuransi kredit maupun pembiayaan," kata Ketua OJK Mahendra Siregar, dalam Konferensi Pers Hasil Rapat Berkala KSSK IV Tahun 2022, Kamis (3/11). 

Menurut Mahendra, hal itu merupakan bagian dari langkah-langkah untuk memperkuat lembaga jasa keuangan sekaligus memitigasi risiko di tengah kondisi pasar yang sedang berfluktuasi, seiring adanya potensi resesi ekonomi global di masa mendatang.

Terkait ketersediaan modal, OJK juga meminta industri perbankan untuk memperkuat permodalan dan meningkatkan cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN). Tujuannya, untuk bersiap dalam menghadapi skenario yang mungkin lebih buruk akibat kenaikan risiko kredit terhadap pembiayaan, serta meningkatkan penyangga atau buffer likuiditas untuk memitigasi meningkatnya risiko likuiditas.

Selain itu, OJK juga mendorong multifinance untuk mendiversifikasi sumber pendanaan. Hal ini berfungsi untuk mengantisipasi keterkaitan antara ruang likuiditas di sektor perbankan dengan terakselerasinya laju pertumbuhan kredit.

Bagi industri asuransi, Mahendra juga mengimbau perusahaan memenuhi kewajiban tenaga aktuaris untuk meningkatkan kualitas pengukuran risiko dan penetapan premi asuransi.

Halaman:
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail
Editor: Lavinda
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...