Mencermati Cara Kerja Rem Hidrolik Beserta Kelebihan dan Kekurangannya

Anggi Mardiana
30 Januari 2023, 10:02
Cara Kerja Rem Hidrolik
Wuling.id
Ilustrasi, rem hidrolik.

1. Kelebihan Rem Hidrolik

  • Tidak mengalami pemuaian karena rem hidrolik mengunakan fluida bukan kabel kawat.
  • Tidak menimbulkan bunyi atau suara yang mengganggu saat melakukan pengereman.
  • Daya pengereman menjadi lebih maksimal.

2. Kekurangan Rem Hidrolik

  • Komponen yang digunakan pada rem hidrolik lebih komplek.
  • Apabila terjadi kebocoran pada fluida bisa merusak komponen mobil karena memiliki sifat asam.
  • Proses kerja rem hidrolik berbeda dengan sistem pengereman mekanik yang menggunakan kawat. Pada sistem hidrolik, model pedal rem yang digunakan berbeda dan sistem pengereman menggunakan fluida.

Komponen Rem Hidrolik

Komponen Rem Hidrolik
Komponen Rem Hidrolik (Geraiteknologi.com)

Cara kerja rem hidrolik tentu tidak bisa bekerja sendiri, dalam sistem kerjanya rem hidrolik memiliki berbagai komponen yang saling terhubung satu sama lain. Sedikitnya ada 5 komponen utama yang digunakan pada sistem pengereman hidrolik mobil melansir dari Auto2000.co.id yaitu sebagai berikut:

1. Pedal Rem

Pedal rem merupakan komponen penting yang berfungsi sebagai input untuk memberikan perintah kepada sistem pengereman ketika diinjak oleh pengendara mobil. Pedal rem menjadi bagian untuk memberi tahu kapan waktu yang tepat untuk rem agar aktif.

2. Master Silinder

Master silinder berfungsi untuk mengubah gerakan mekanis menjadi hidrolik. Dengan begitu, tekanan yang diterima dari pedal ketika diinjak akan ditransfer oleh master silinder menjadi tekanan hidrolik. Master silinder ini terdiri dari tabung dan piston.

Piston terhubung dengan pedal rem yang akan bergerak bolak balik di dalam tabung. Gerakan piston akan mempengaruhi ruang dalam tabung. Ketika tabung terdapat fluida akan membuat tekanan tersebut berubah mengikuti gerakan piston.

3. Reservoir Tank

Reservoir tank memiliki fungsi sebagai tempat penampungan cadangan minyak rem atau fluida yang bisa dimanfaatkan sebagai penyalur tenaga. Cara kerjanya dengan menghindari risiko masuk angin yang dapat menyebabkan rem menjadi blong.

Masuk angin adalah istilah ketika ada angin yang masuk ke dalam sistem hidrolik. Ketika udara dikompresi maka menyebabkan tekanan fluida meningkat, inilah yang mengakibatkan rem blong ketika ditekan.

4. Pipa Hidrolik

Pipa hidrolik merupakan komponen yang berfungsi sebagai tempat mengalirnya minyak rem atau fluida yang bertekanan. Pipa hidrolik ini dibuat dengan bahan khusus karena tekanan fluida hidrolik biasanya cukup tinggi.

5. Aktuator

Komponen terakhir ini bernama aktuator yang berfungsi mengubah energi bertekanan fluida menjadi mekanik. Hal ini memiliki tujuan agar energi pada kampas rem terdorong untuk menekan piringan rem.

Pada dasarnya, cara kerja rem hidrolik hampir digunakan pada semua sistem pengereman mobil. Sistem pengereman hidrolik lebih mudah digunakan sehingga memberikan keamanan kepada pengendara. Jangan lupa agar terus merawat sistem rem hidrolik supaya bekerja secara optimal.

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...