Pangsa Pasar: Pengertian, Segmentasi, Analisis, dan Strategi

Image title
21 Februari 2022, 12:24
Pedagang cabai rawit di melayani pembeli lapak miliknya di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Selasa (28/12/2021). Pangsa pasar adalah persentase nilai jual atau beli barang atau jasa tertentu yang dikuasai oleh pelaku usaha pada pasar bersangkutan dalam t
Muhammad Zaenuddin|Katadata
Pedagang cabai rawit di melayani pembeli lapak miliknya di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Selasa (28/12/2021). Sehari setelah Natal harga beberapa bahan makanan pokok termasuk cabai rawit merah alami lonjakan hingga kisaran Rp 103.171 per kilogramnya.

Definisi pangsa pasar secara konstitusional tercantum dalam Undang-undang (UU) No. 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat. Pangsa pasar adalah persentase nilai jual atau beli barang atau jasa tertentu yang dikuasai oleh pelaku usaha pada pasar bersangkutan dalam tahun kalender tertentu.

Pangsa pasar disebut juga market share. Mengutip buku Pemasaran Strategik, pangsa pasar adalah sebuah indikator tentang apa yang dilakukan sebuah perusahaan terhadap kompetitornya dengan dukungan perubahan-perubahan dalam penjualan.

Pengertian Pangsa Pasar Menurut Para Ahli

Adapun pengertian pangsa pasar menurut para ahli dijelaskan sebagai berikut.

  • Menurut Sofyan Assauri (2001:95), pangsa pasar merupakan besarnya bagian atau luasnya total pasar yang dapat dikuasai oleh suatu perusahaan yang biasanya dinyatakan dengan persentase.
  • Menurut Lukas & Ferrell (2000:41), pangsa pasar adalah proses dari menghasilkan dan memberikan informasi pasar untuk tujuan menciptakan superior value bagi konsumen.
  • Menurut William J.S. (1984), pangsa pasar adalah bagian pasar yang dikuasai oleh suatu perusahaan, atau prosentase penjualan suatu perusahaan terhadap total penjualan pada pesaing terbesarnya pada waktu dan tempat tertentu.

Segmentasi Pangsa Pasar

Terdapat tujuh segmentasi pangsa pasar sebagaimana dikutip dari buku Bonus Demografi sebagai Peluang Indonesia dalam Percepatan Pembangunan Ekonomi.

1. Segmentasi Geografis

Segmentasi geografis digunakan untuk melakukan analisa kepada konsumen mengenai sebuah wilayah yang cenderung memakai produk tertentu. Misalnya, wilayah dengan curah hujan tinggi membutuhkan produk payung, jas hujan, dan sebagainya. Sedangkan di daerah yang gersang, industri menjual produk pendingin.

2. Segmentasi Demografis

Segmentasi ini dapat digunakan berdasarkan usia, gender, agama, dan suku. Manfaat dari layanan atau produk yang diberikan akan berbeda sesuai dengan klasifikasi konsumen. Segmentasi ini memungkinkan industri untuk membagi pasar sesuai tahap kehidupan yang ada sehingga hasilnya maksimal.

3. Segmentasi Psikografis

Segmentasi ini berpengaruh pada kegiatan pangsa pasar karena berhubungan dengan gaya hidup. Di era digital ini, sebuah produk dapat menjangkau banyak konsumen dan menguasai pasar karena tren yang berkembang. Media sosial sangat berpengaruh dalam segmentasi psikografis.

4. Segmentasi Manfaat

Segmentasi manfaat dapat berjalan sesuai dengan kegunaannya atau manfaat sesuai yang diinginkan oleh pengguna atau konsumen.

5. Segmentasi Sesekali

Segmentasi ini tidak menjadi pilihan bagi konsumen tingkat bawah, menengah, maupun atas karena tidak efektif.

6. Segmentasi Budaya

Segmentasi budaya digunakan untuk mengklasifikasi pangsa pasar berdasarkan budaya di daerah masing-masing. Hal ini dilakukan karena budaya merupakan kebiasaan atau kegiatan yang mempengaruhi perilaku konsumen.

Budaya dapat digunakan untuk meningkatkan pengetahuan konsumen dengan model prediksi. Segmentasi budaya dapat diterapkan dengan memanfaatkan sebuah komunitas atau masyarakat yang menggunakan adat atau budaya tertentu.

Halaman:
Editor: Safrezi
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...