4 Paket Calon Direksi BEI Jalani Fit and Proper Test di OJK

Syahrizal Sidik
19 Mei 2022, 14:41
4 Paket Calon Direksi BEI Jalani Fit and Proper Test di OJK
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/wsj.
Ilustrasi perdagangan di Bursa Efek Indonesia

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan saat ini sedang melakukan proses uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test terhadap calon Direksi Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2022-2026.

Menurut sumber yang diperoleh Katadata.co.id dari kalangan pelaku pasar, saat ini terdapat empat paket direksi yang dalam proses fit and proper  test di OJK. Jumlah ini berkurang dari sebelumnya lima paket calon direksi BEI yang beredar dan ikut berpartisipasi dalam suksesi kali ini. Proses ini diperkirakan akan berlangsung pada 17 Mei sampai dengan 27 Mei 2022.

Empat paket calon direksi itu adalah pertama dengan calon direktur utama Laksono Widodo.  Paket kedua yang dipimpin Iman Rachman, paket ketiga Adiyasa dan paket terakhir yang dipimpin Saidu Solihin. Empat paket direksi ini dinilai sudah memenuhi syarat kuota suara dari kalangan anggota bursa (AB).

Hanye paket direksi pimpinan Orias Petrus Moedak yang tidak bisa melaju ke tahapan fit and proper test karena belum memenuhi kuota dukungan suara dari anggota bursa.

Deputi Komisioner Pengawas Pasar Modal I OJK, Djustini Septiana turut membenarkan kabar tersebut. Saat ini, regulator memang sedang memproses tahapan fit and proper calon pimpinan BEI tersebut.

"Betul, di bawah kewenangan DKM II [Deputi Komisioner Pengawas Pasar Modal II]," katanya saat dihubungi Katadata.co.id, Kamis (19/5).

Sementara itu, Direktur Perdagangan dan Anggota Bursa (BEI) Laksono Widodo yang juga mencalonkan diri sebagai direktur utama BEI periode 2022-2026 tersebut menolak memberikan komentar lebih lanjut mengenai proses uji kepatutan dan kelayakan di OJK.

"No comment ya," katanya melalui pesan singkat kepada Katadata.co.id.

Berikut ini adalah empat paket direksi yang akan bersaing memperebutkan kursi direksi bursa:

 

Paket 1: Pimpinan Laksono Widodo

Direktur Utama: Laksono Widodo sebelumnya Direktur Perdagangan & Pengaturan Anggota Bursa BEI

Direktur Penilaian Perusahaan: I Gede Nyoman Yetna sebelumnya Direktur Penilaian Perusahaan BEI

Direktur Perdagangan & Pengaturan AB: Heru Handayanto sebelumnya Direktur Mandiri Sekuritas

Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan: Kristian S Manullang sebelumnya Direktur Pengawasan Transaksi & Kepatuhan BEI

Direktur Teknologi Informasi & Manajemen Resiko: Irmawati Amran sebelumnya Kepala Divisi Inkubasi Bisnis BEI

Direktur Pengembangan: Rudi Utomo sebelumnya Direktur Utama Aldiracita Sekuritas Indonesia

Direktur Keuangan dan SDM: Risa Effennita Rustam sebelumnya Direktur Keuangan & SDM BEI

 

Paket 2: Pimpinan Iman Rachman

Direktur Utama: Iman Rachman sebelumnya Direktur Pertamina

Direktur Penilaian Perusahaan: Santi Suryandari pernah menjabat sebagai Direktur BRI-Danareksa Sekuritas

Direktur Perdagangan & Pengaturan AB: Yoyok Isharsaya sebelumnya Direktur Utama Penilai Harga Efek Indonesia

Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan: Irvan Susandy sebelumnya Kadiv Pengaturan & Operasional Perdagangan BEI

Direktur Teknologi Informasi & Manajemen Resiko: Mohammad Mukhlis sebelumnya menjabat Direktur Pefindo Biro Kredit

Halaman:
Reporter: Syahrizal Sidik
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...