IHSG Sesi I Turun 1,39%, Saham Sektor Infrastruktur Paling Anjlok

Patricia Yashinta Desy Abigail
6 Desember 2022, 12:57
IHSG Sesi I Turun 1,39%, Saham Sektor Infrastruktur Paling Anjlok
ANTARA FOTO/Galih Pradipta/aww.
Karyawan melintas di samping layar elektronik yang menunjukkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah dengan penurunan 1,39% ke level 6.889,97 pada perdagangan sesi pertama Selasa (6/12). Secara indeks sektoral, saham infrastruktur mengalami penurunan terdalam sebesar 2,13%.

Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham hari ini tercatat mencapai Rp 7,65 triliun dengan volume 13,04 miliar saham dan frekuensi sebanyak 804,08 ribu kali.

Tercatat, sebanyak 453 saham terkoreksi, 118 saham menguat, dan 124 saham tidak bergerak. Sedangkan untuk kapitalisasi pasar IHSG pada hari ini menjadi Rp 9441,46 triliun.

Financial Expert Ajaib Sekuritas, Chisty Maryani, menilai, katalis penggerak bursa saham dari dalam negeri bersumber dari pemerintah Indonesia yang menargetkan pendapatan negara sebesar Rp 2.463 triliun untuk tahun 2023.

Target tersebut akan diraih melalui berbagai reformasi perpajakan dan pelaksanaan undang-undang harmonisasi peraturan perpajakan (UU HPP). Sementara itu, alokasi belanja negara ditetapkan sebesar Rp 2.246,5 triliun dan transfer ke daerah atau TKD sebesar Rp 814,7 triliun pada 2023.

Adapun sentimen dari manca negara, rilis data pasar tenaga kerja Amerika Serikat pada akhir pekan lalu memperlihatkan tingkat upah yang naik 5,1% secara tahunan atau year on year (YoY) pada November 2022. Angka ini lebih tinggi dari kenaikan bulan sebelumnya yang tercatat 4,9% YoY.

"Untuk hari ini, IHSG diprediksi bergerak mixed dalam rentang 6.975 sampai 7.070," tulisnya dalam riset, Selasa (6/12). 

Halaman:
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...