Berita Ekonomi Sirkular Terbaru dan Terkini Hari Ini - Katadata.co.id

Program SINAU memberdayakan masyarakat untuk mengubah sampah menjadi produk yang bernilai.

Sebelum membuka gerai di Indonesia, MiiR sudah memiliki gerai di Jepang, Korea Selatan, Taiwan, Thailand, Singapura, Malaysia, dan Australia untuk wilayah Asia Pasifik.

Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana mengatakan sampah sisa makan bergizi gratis akan diolah menjadi pupuk.

Aturan baru Uni Eropa menetapkan perusahaan yang menjual lebih banyak pakaian dan sepatu akan membayar lebih mahal untuk mengelola limbah.

Upaya berkelanjutan Cina tersebut bertujuan untuk mendorong peningkatan peralatan dan pertukaran barang konsumen untuk meningkatkan ekonomi.

Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) menerapkan ekonomi sirkular dalam pengelolaan sampah di IKN.

Perusahaan rintisan atau startup, Jangjo, menargetkan bisa mengelola 100 ton sampah sehari yang berasal dari mal, hotel, dan perumahan di Jakarta.

KPC, anak usaha BUMI Resources, berhasil menyulap lahan bekas tambang batu bara di Sangatta, Kalimantan Timur, menjadi kawasan ekowisata dengan konsep berkelanjutan.

Badan Pangan Nasional (Bapanas) menyatakan food loss and waste di Indonesia dapat menyebabkan kerugian hingga Rp 551 triliun.

Potensi ekonomi sirkular di Indonesia sangat besar yaitu bisa mencapai Rp 500 triliun.

Ekonomi berbasis sumber daya merupakan konsep ekonomi yang menekankan pada pengelolaan sumber daya dialokasikan berdasarkan ketersediaan, keberlanjutan, dan kebutuhan, bukan melalui mekanisme pasar.

Timbunan sampah di Indonesia berpotensi meningkat hingga 82 juta ton per tahun jika tidak melakukan pencegahan atau tindakan dalam menekan jumlahnya.

Audit Merek yang dilakukan Greenpeace di empat negara Asia Tenggara, termasuk Indonesia, mendapati Unilever sebagai pencemar teratas dengan total kemasan plastik sekali pakai sebanyak 1.851 ton.

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, mengatakan Indonesia telah mencaai 92% layanan air minum dan 86% layanan sanitasi dasar pada 2023.

Total tonase sampah Sinar Mas Land yang terkelola pada periode Januari 2023 hingga April 2024 mencapai 8.118,8 ton.