Berawal dari kekhawatiran sulit mendapatkan madu murni, Isnina, warga Kota Bandar Lampung, mulai belajar untuk membudidayakan UMKM Ternak lebah madu pada 2016.
Inklusi finansial dan adopsi digital UMKM skala mikro dan ultra-mikro sudah baik. Namun, hanya sekitar 20% yang memanfaatkan layanan seperti fintech dan media sosial untuk memaksimalkan keuntungan.
Peluncuran produk bank digital itu seiring dengan pendanaan seri C US$ 108 juta atau sekitar Rp 1,6 triliun. Investasi ini dipimpin oleh anak usaha Telkom.
Di tangan Suyanti Lelonowati, pemilik UMKM rumah keong di Batam, Kepulauan Riau, cangkang gonggong yang berbentuk gasing oval disulap menjadi barang kerajinan yang menghasilkan rupiah.