Puncak Arus Mudik Diprediksi Mulai Malam Ini
Setelah pemerintah menetapkan Jumat (23/6) sebagai cuti bersama, kepadatan arus mudik Lebaran 2017 diperkirakan mulai terjadi Kamis malam (22/6) ini atau Jumat pagi (23/6) esok. Jasa Marga memperkirakan akan ada peningkatan hingga 120 ribu kendaraan melintasi jalan-jalan tol utama saat puncak arus mudik tersebut.
"Kemarin saja sudah mencapai 116 ribu. Kelihatannya puncaknya malam ini atau besok lah," kata Direktur Utama Jasa Marga, Desi Ariyani di Galeri Nasional, Jakarta, Kamis (22/6).
Desi memperkirakan, puncak arus mudik itu akibat keinginan orang-orang lekas berangkat mudik setelah pulang bekerja hari ini. Juga karena orang-orang lebih senang berpergian malam hari, saat mereka tidak harus berpuasa Ramadan. "Kira-kira mulai berangkat pukul 15.00, sehabis berbuka, atau setelah salat tarawih," tambahnya.
(Baca juga: Harga Tiket 20 Kereta Ekonomi Bakal Naik Setelah Lebaran)
Menurut Desi, lokasi yang paling kritis saat puncak arus mudik nanti berada di ruas tol Jakarta-Cikampek. Untuk itu, jajarannya telah membuka tujuh gardu tambahan untuk mengurai kemacetan. Gardu-gardu tambahan tersebut dibuka di gerbang tol Cikarang Utama.
Jasa Marga juga telah menambah lokasi tempat istirahat dengan menyiapkan sejumlah kantung parkir raksasa (parking bay) di sepanjang jalan tol dari Jakarta hingga Pemalang , Jawa Tengah. Parking bay ini disediakan untuk mengantisipasi kemacetan akibat menumpuknya pemudik saat memasuki area peristirahatan (rest area).
Tiga parking bay berada di Kilometer (KM) 18, KM 41 dan KM 59 ruas Tol Jakarta-Cikampek arah timur. Dua parking bay lainnya berada di KM 34 dan 58 arah barat. Untuk ruas Tol Cikopo-Palimanan, parking bay tersedia di KM 78, KM 153, dan KM 133+500 pada kedua arah. Kemudian di KM 191+400 ruas Tol Palimanan-Kanci dan KM 282+500 ruas Tol Pejagan-Pemalang pada kedua arah.
