Inspirasi 23 Kata Mutiara Menyambut Bulan Ramadhan
Kata mutiara menyambut bulan Ramadhan menjadi salah satu pengingat keistimewaan bulan Ramadhan. Selain itu, kata-kata tersebut juga membuat umat muslim selalu mengingat Allah SWT dan Rasul-Nya.
Kata-kata mutiara menyambut Ramadhan memiliki daya tarik masing-masing yang mampu menggugah perasaan. Pasalnya, kata-kata mutiara tersebut pada umumnya memiliki pesan yang menyentuh hati dan mengharukan maupun mengingatkan diri sebagai umat muslim.
Bulan Ramadhan adalah bulan yang istimewa, sehingga umat Islam pun selalu antusias menyambutnya. Kata-kata yang menyentuh dan mengingatkan untuk dekat dengan Allah SWT pun selalu dimaknai mendalam.
Kata Mutiara Menyambut Bulan Ramadhan
Berkaitan dengan perayaan penyambutan bulan Ramadhan, menarik meniliki beberapa kata mutiara tersebut. Simak beberapa contoh kata-kata mutiara dan beberapa hadist sebagai pengingat berikut ini.
1. Marhaban Ya Ramadhan. Kedatangan Ramadhan selalu kami dambakan. Semoga Allah SWT memberikan ampunan dan berkah dalam menjalani ibadah puasa bulan ini.
2. “Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan karena iman dan ihtisab, maka akan diampuni dosa-dosanya yang lalu,” (HR Bukhari)
3. Tahukah kamu keistimewaan bulan Ramadhan? Diantaranya Al Qur’an diturunkan pada bulan tersebut, Allah akan mengampuni dosa-dosa lampau orang yang beriman, doa mustajab, jin dan setan dibelenggu, bulan Ramadhan penebus dosa, umrah di bulan ramadhan pahalanya sama dengan haji, Lailatul Qadar yang lebih baik dari seribu bulan, sedekah di bulan Ramadhan adalah yang paling mulia.
4. Umat Islam hendaknya menyadari pentingnya dan keistimewaan Ramadhan. Dengan demikian, mereka tahu betapa ruginya orang-orang yang menyia-nyiakan waktu.
5. "Ada tiga macam doa yang mustajab, yaitu doa orang yang sedang puasa, doa musafir dan doa orang yang teraniaya," (HR Baihaqi).
6. Umat Islam harus memahami hakikat berpuasa. Hal ini penting sebagai motivasi diri dan menilai suatu ibadah dari kebaikan yang ditunjukkan. Contohnya, puasa untuk menahan hawa nafsu sehingga mampu mengendalikan diri dari perbuatan tercela.
7. “Jika awal Ramadhan tiba, maka setan-setan dan jin dibelenggu, pintu-pintu neraka ditutup, tidak ada satu pintu pun yang dibuka. Sedangkan pintu-pintu surga dibuka, dan tidak satu pintu pun yang ditutup. Lalu ada seruan (pada bulan Ramadhan); Wahai orang yang menginginkan kebaikan, datanglah. Wahai orang yang ingin kejahatan, tahanlah dirimu. Pada setiap malam Allah SWT memiliki orang-orang yang dibebaskan dari neraka," (HR Tirmidzi).
8. Beribadah kepada Allah SWT haruslah karena Allah SWT dan semata-mata mengharap ridho-Nya, bukan untuk dipamerkan dengan perasaan riya.
9. "Ketika Ramadan datang, semua pintu surga dibuka, pintu neraka semua ditutup, dan setan dibelenggu di dalamnya," (HR Bukhari Muslim)
10. Malam Lailatul Qadar datang sebagai penutup bulan. Bukankah itu cara yang paling indah menutup bulan yang paling indah?
11. "Puasa dan Al-Qur’an akan memberikan syafaat seorang hamba pada hari kiamat. Puasa berkata: “Ya Rabbi, aku mencegahnya dari makan dan minum di siang hari”, Al-Qur’ an juga berkata: “Aku mencegahnya dari tidur dimalam hari, maka kami mohon syafaat buat dia.” Beliau bersabda: “Maka keduanya dibolehkan memberi syafaat,” (HR Ahmad).
