Hampir 50% Peserta Pengungkapan Sukarela Punya Harta Lebih Rp10 Miliar

Abdul Azis Said
29 Maret 2022, 12:30
program pengungkapan sukarela, PPS, sri mulyani, kementerian keuangan
Katadata/maesaroh
Ilustrasi. Ditjen Pajak mencatat terdapat lebih dari 29 ribu wajib pajak pajak yang telah ikut Program Pengungkapan Sukarela (PPS).

Kementerian Keuangan mencatat 43,9% dari peserta Program Pengungkapan Sukarela (PPS) pajak yang berasal dari orang pribadi memiliki harta di atas Rp 10 miliar. Ini merupakan total harta yang dituliskan dalam Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) pajak.

Berdasarkan data Kemenkeu hingga 28 Maret 2022 pukul 10.00 WIB, terdapat 29.260 wajib pajak yang ikut PPS. Ini terdiri dari wajib pajak orang pribadi maupun badan. Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebut, mayoritas orang pribadi yang ikut dalam program ini melaporkan harta dalam SPT-nya antara Rp 1-10 miliar dan Rp 10-100 miliar.

"Yang lain jumlah di bawah Rp 10 juta juga ada 3,72% atau yang di atas Rp 10 triliun juga ada 0,11% dari para pelaku ekonomi atau wajib pajak kita," kata Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN KiTA edisi Maret, Senin (28/3).

Ia menjelaskan, 43,9% dari peserta PPS orang pribadi yang memiliki harta lebih dari Rp 10 miliar. Ini terdiri atas pemilik harta Rp 10-100 miliar sebanyak 34,67% , kepemilikan harta Rp 100 miliar - Rp 1 triliun sebanyak 8%, harta Rp 1-10 triliun 1,12% dan wajib pajak pemilik harta di atas Rp 10 triliun ada sebanyak 0,11%.

Meski demikian, lebih dari separuh peserta orang pribadi memiliki harta di bawah Rp 10 miliar. Peserta yang memiliki harta di rentang Rp 1-10 miliar sebanyak 40,63%, harta Rp 100 juta - Rp 1 miliar sebanyak 9,94%, harta Rp 10-100 juta ada 1,82% dan pemilik harta di bawah Rp 10 juta juga ada yang mencakup 3,72%.

Dari sisi pekerjaan atau sektor usaha, mayoritas peserta PPS merupakan pegawai serta sektor perdagangan besar dan eceran yang mencakup 79,1% dari total peserta PPS.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...