Jokowi Batalkan Kenaikan Tiket Borobudur, Tetapkan Kuota ke Area Stupa

Andi M. Arief
14 Juni 2022, 13:38
borobudur, candi, jokowi
ANTARA FOTO/Anis Efizudin/tom.
Pengunjung berwisata di pelataran Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Selasa (7/6/2022).

Pemerintah memutuskan untuk tidak menaikkan tarif untuk ke Borobudur. Meski demikian, pemberlakuan kuota akan tetap berjalan demi menjaga candi tersebut.

Hal tersebut merupakan hasil dari rapat terbatas antara presiden Joko Widodo (Jokowi), Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, serta Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno. 

Basuki mengatakan tarif tiket masuk Borobudur dan naik ke atas Borobudur bagi wisatawan nusantara (wisnus) dan wisatawan mancanegara (wisman) tetap Rp 50.000 per orang. Sementara itu, tarif tiket untuk pelajar masih Rp 5.000 per orang. 

"Tapi, kuota untuk naik ke Candi (Borobudur) itu dibatasi, mungkin 1.200 (orang) per hari," kata Basuki di Kompleks Istana Kepresidenan, Selasa (14/6). 

 Basuki mengatakan pembelian tiket masih bisa dilakukan di Candi Borobudur. Namun, calon pengunjung diharuskan mendaftarkan diri dan memesan hari tertentu secara daring. 

Ia mengatakan salah satu pertimbangan tidak dinaikannya tarif tiket Candi Borobudur untuk wisman adalah hasil studi Kementerian Marinves terhadap wisata budaya di negara lain. Beberapa tempat wisata yang dimaksud adalah Piramida di Mesir dan Machu Picchu di Peru. 

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...