(Baca: Walau Tak Capai Target, Investasi Migas 2018 Meningkat 11,8%)

Adapun harga jenis minyak Minas (Sumatran Light Crude/SLC) periode Desember 2018 turun menjadi US$ 55,63 per barel. Angka tersebut turun dari bulan sebelumnya sebesar US$ 62,98 per barel.

Penurunan ICP pada bulan lalu juga sejalan dengan penurunan harga minyak utama di pasar internasional. Mengacu situs countryeconomy.com, harga minyak Brent di pasar spot Eropa pada Desember 2018 mencapai US$ 56,55 per barel. Ini turun dibandingkan November 2018 yang mencapai US$ 64,75 per barel.

Sementara itu, menurut analis sebagimana yang disurvei Bloomberg memprediksi harga minyak tahun ini bertengger di level US$ 70 per barel. Sedangkan untuk West Texas Intermediate, harganya diprediksi sekitar US$61,13 per barel pada 2019.

"Pasokan dan permintaan global akan mencapai keseimbangan yang baik di tahun 2019." kata Michael Tran, ahli strategi komoditas di RBC Capital Markets LLC kepada Bloomberg.

Halaman:
Reporter: Anggita Rezki Amelia