SKK Migas  bahkan memprediksi hingga akhir tahun ini, lifting minyak VICO hanya mencapai 9.437 bph atau 94,4% dari target. Sementara gas hanya mencapai 68 mmscfd atau 85% dari target.

April lalu pemerintah telah menyerahkan 100% pengelolaan Blok Sanga-Sanga kepada PT Pertamina (Persero). Kontrak baru dengan operator Pertamina di Blok Sanga-Sanga aktif per 8 Agustus 2018 mendatang.

Senior Vice President Upstream Strategic Planning and Operation Evaluation Pertamina Meidawati menyatakan produksi turun karena memang tidak ada investasi. "Karena operator yang lama tidak melakukan investasi lagi, jadi produksi menurun," kata dia, Senin (9/7).

(Baca: Pertamina Bentuk Perusahaan Baru untuk Kelola Blok Sanga-Sanga)

Pertamina juga menyiapkan beberapa upaya agar produksi Blok Sanga-Sanga tidak semakin turun ke depan. Salah satunya dengan program well intervention terhadap sumur-sumur yang ada di blok tersebut.

Halaman: