PLN Relokasi PLTG Grati 100 MW ke Bali, Jaga Pasokan Listrik KTT G20

ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/aww.
Petugas mengawasi pemasangan tiang pancang saat dimulainya pengerjaan Relokasi Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) dari Grati ke Pesanggaran dan membangun Pembangkit Listrik Tenaga (PLT) Hybrid Nusa Penida di Denpasar, Bali, Jumat (18/2/2022).
Penulis: Happy Fajrian
1/11/2022, 15.22 WIB

Selain melakukan relokasi pembangkit, PLN juga memastikan keandalan transmisi dan distribusi yakni dengan penguatan transmisi, gardu induk, peremajaan peralatan asessment, serta perbaikan proteksi.

Darmawan mengatakan pihaknya menjalankan secara detail berbagai program aksi untuk memastikan keandalan pasokan listrik di Bali selama KTT G20 berlangsung. “Kami juga merancang klasifikasi pengamanan untuk beberapa venue khusus seperti bandara, hotel, kawasan wisata, hingga rumah sakit,” kata dia.

Selain itu PLN juga menyiapkan 1.079 personel dengan 62 posko siaga untuk ajang bertaraf internasional tersebut. Jumlah tersebut dikerahkan baik dari Bali maupun personel BKO dari unit induk distribusi dan unit-unit lain dari luar bali.

“Seribuan personel dikerahkan karena kita tidak hanya berbicara venuenya ada di Bali, tetapi kesiapan pembangkit dari Paiton, Jawa Timur, transisi di Banyuwangi, persiapan kabel bawah laut, distribusinya, kesiapan venuenya, charging, energi terbarukan, dan showcase," ujarnya,

Darmawan menyatakan kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia. Oleh karena itu, PLN akan memastikan persiapan yang matang, terutama dari sisi pembangkit hingga transmisi, sampai ke tempat acara.

Halaman:
Reporter: Antara

Dalam rangka mendukung kampanye penyelenggaraan G20 di Indonesia, Katadata menyajikan beragam konten informatif terkait berbagai aktivitas dan agenda G20 hingga berpuncak pada KTT G20 November 2022 nanti. Simak rangkaian lengkapnya di sini.