Surya Semesta dan Jasa Marga Garap Proyek Tol Pelabuhan Patimban

Kementerian PUPR
Ilustrasi pembangunan jalan tol
Penulis: Ihya Ulum Aldin
28/8/2018, 15.33 WIB

Erlin belum bisa memprediksi berapa lama jangka waktu konsesi yang akan didapat. Hal itu karena keputusan lebih detail terkait hal ini baru akan diputuskan setelah SSIA mendapatkan pemenang lelang kontraktor yang akan membangunnya.

Tak hanya membangun akses jalan tol, SSIA juga berencana membangun kawasan industri di Subang. Saat ini proyek tersebut sudah dalam tahap pembebasan lahan. Sejauh ini, mereka telah membebaskan 1.000 hektare lahan. Targetnya akan ada tambahan 260 hektare lagi hingga akhir tahun ini.

(Baca: Menhub: Ganti Rugi Lahan Pelabuhan Patimban di Atas Harga Pasar)

Menurutnya pembebasan lahan untuk proyek ini menghabiskan dana belanja modal perusahaan paling banyak. Tahun ini SSIA menganggarkan belanja modal (Capital Expenditure/Capex) sebesar Rp 800 miliar. Hingga semester I, perseroan telah merealisasikan 33% atau Rp 265 miliar.

SSIA juga baru saja mendapatkan pinjaman dari The International Finance Corporation (IFC) sebesar US$ 100 juta untuk pembangunan tahap pertama kawasan industri di Subang. Tenor yang diberikan selama 8 tahun dengan besaran bunga 2,75%. "Sangat cocok untuk ekspansi Subang karena (kawasan industri Subang) ini long term investment," katanya.

Halaman: