Pengusaha Minta Pemerintah Turunkan Harga Energi untuk Industri

ANTARA FOTO/Aji Styawan
Apindo berharap pemerintah menurunkan harga gas.
Penulis: Antara
31/5/2020, 09.49 WIB

Apindo juga mengusulkan penghapusan mekanisme tagihan minimum gas oleh PGN, yang akan sangat meringankan beban biaya industri, mendapatkan fleksibilitas untuk membayar energi sesuai dengan konsumsi gas yang mengikuti pemakaian dalam proses manufaktur.

(Baca: BPH Migas Sebut Permintaan Gas Turun hingga 70% Akibat Pandemi Corona)

Selain itu, diusulkan pula penundaan pembayaran 50 persen tagihan PLN hingga Desember 2020 dengan jaminan cicilan berupa giro mundur selama 12 bulan, serta penghapusan denda keterlambatan.

Terkait dengan gas, Apindo mendorong pemerintah segera mengimplementasikan penurunan harga gas bumi  untuk seluruh sektor industri menjadi US$ 6 per mmbtu dengan nilai kurs dolar setara dengan Rp14.000. Saat ini, lanjutnya, hanya sebanyak tujuh sektor industri yang bisa mendapatkan gas dengan harga tersebut, sebagian besar industri masih membayar dengan harga yang jauh lebih mahal.

"Pengenaan tagihan gas seharusnya juga disesuaikan dengan konsumsi industri, bukan kontrak yang berlaku. Kami pun berharap pemerintah membebaskan biaya minimum untuk gas karena industri saat ini mengalami kesulitan yang luar biasa di masa pandemi COVID-19," ujarnya.

Halaman: