Benny menyatakan bahwa sebelum rapat pimpinan pada 25 Mei 2021 lalu, panitia sempat menerima permohonan dari salah satu calon untuk menunda jadwal Munas. Namun, permohonan itu ditolak karena persiapan Munas di Bali sudah hampir tuntas.
Setidaknya ada 250 kamar untuk peserta di The Westin Resort, Nusa Dua, Bali, sudah dipesan. “Kalau diundur jelas rugi. Apalagi Munas di Bali ini juga untuk mendorong pariwisata di sana,” kata Benny.
Ia enggan menyebut nama kandidat yang megajukan usul penundaan Munas tersebut. Namun, Rosan diketahui sebagai pendukung Arsjad.
Bersama Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi, Rosan dan Arsjad bertemu Presiden Joko Widodo saat meninjau pelaksanaan Vaksinasi Gotong Royong yang merupakan program pemerintah bersama Kadin.
Saat itu, Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono memastikan bahwa Presiden Joko Widodo tidak akan melakukan intervensi dalam pemilihan Kadin. “Enggak, lah. Sesuai mekanisme yang ada saja,” ujar Heru.
Namun, hingga saat ini belum ada pernyataan dari Rosan, Arsjad, maupun Anindya terkait diundurnya penyelenggaraan Munas Kadin.