Industri Kimia Rebound Setelah Terpuruk Akibat Kasus Gagal Ginjal

ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani/nz
Petugas Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) melakukan sidak obat sirop di salah satu apotek di Kota Kediri, Jawa Timur, Selasa (15/11/2022).
30/12/2022, 17.26 WIB

Dia mengatakan, perlambatan sektor bahan kimia bulan lalu dipengaruhi oleh menurunnya permintaan. Fenomena tersebut terjadi sejak kasus obat sirop yang diduga menjadi penyebab gagal ginjal akut.

"Berdasarkan laporan Satgas yang dibentuk Kemenperin,  dari 124 perusahaan industri obat cair, hanya 22 yang bertahan di awal Desember," ujarnya.

 Plt Dirjen Industri Kimia Farmasi Teksitil, Ignatius Warsito, stok industri farmasi sebenarnya tinggi, namun tidak bisa diedarkan akibat kasus gagal ginjal akut. Hal ini menyebabkan produksi menjadi terganggu.

"Dengan selesainya kasus gagal ginjal ini bisa mengakselerasi dari pada kebutuhan obat-obatan di dalam negeri maupun yang akan di ekspor," ujarnya. 

Kementerian Kesehatan mencatat sudah ada 324 kasus gagal ginjal akut di Indonesia. Kasus gagal ginjal tersebut diduga disebabkan oleh obat sirop yang tercemar bahan berbahaya.

Halaman:
Reporter: Nadya Zahira