Soroti Garuda dan Lion Air, YLKI: Duopoli Merusak Iklim Penerbangan

ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Penulis: Fahmi Ramadhan
25/5/2019, 16.09 WIB

Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menilai adanya duopoli dalam industri penerbangan di Indonesia. Dua kelompok besar, yakni Grup Garuda dan Grup Lion menguasai industri penerbangan nasional. Adanya duopoli ini dinilai bisa merusak iklim usaha sektor tersebut.

Pengurus harian YLKI Sudaryatmo mengatakan duopoli ini telah mempengaruhi harga tiket penerbangan. Konsumen mempertanyakan ketidaksesuaian harga yang terjadi pada maskapai-maskapai tertentu.

"Mestinya kalo iklim yang bagus seharusnya ada kompetisi di sisi tarif. Ini tidak, Lion (malah) mengikuti tarif Garuda," katanya usai menjadi pembicara di diskusi perspektif Indonesia bertajuk "Bagaimanapun Lebaran Tidak Lama Lagi" di Jakarta, Sabtu, (25/5).

(Baca: Empat Faktor yang Dituding Jadi Penyebab Mahalnya Tiket Pesawat)

Dia pun membandingkan dengan keberadaan AirAsia. Maskapai yang memiliki harga tiket termurah ini mampu menawarkan sisi efisiensi kepada masyarakat selaku konsumen. Harga tiket AirAsia bisa lebih murah dari Garuda dan Lion dalam rute yang sama.

Halaman: