Jokowi dan Pimpinan Serikat Buruh Sepakat Revisi PP Pengupahan

Dimas Jarot Bayu/Katadata
Capres nomor urut 01 Joko Widodo saat menghadiri kampanye di hadapan di hadapan ratusan buruh yang tergabung dalam Relawan Buruh \'Sahabat Jokowi\' di Gedung Budaya Sabilulungan, Bandung, Jawa Barat, Selasa (9/4).
26/4/2019, 17.55 WIB

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nuwa Wea mengatakan, terkait revisi PP Pengupahan, pihaknya meminta dibentuk tim bersama yang melibatkan pemerintah, DPR, dan serikat pekerja.

Di luar itu, pihaknya meminta pembentukan desk perburuhan di Kepolisian. "Untuk bisa menjadi tempat mencari keadilan buat para buruh," kata dia. Adapun terkait peringatan Hari Buruh, ia memastikan peringatan bakal berjalan dengan damai.

(Baca: Tantangan Presiden Terpilih, Kenaikan Upah Buruh Hambat Investasi)

Selain Gani, pertemuan tersebut juga dihadiri pimpinan serikat buruh lainnya seperti Presiden Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia KSBSI) Mudofir, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPI) Said Iqbal, Ketua Umum Konfederasi Persatuan Buruh Indonesia (KPBI) Ilhamsyah, Ketua Umum Sarikat Buruh Muslimin Indonesia (Saburmusi) Syaiful, dan Presiden Konfederasi Serikat Nusantara (KSN) Muchtar Guntur.

Pertemuan Jokowi dengan para pimpinan serikat buruh tersebut berlangsung selama 30 menit. Jokowi didampingi oleh Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, dan Ketua Komisi A DPRD DKI Wiliam Yani.

Halaman: