MatahariMall Tak akan Campuri Kasus Hukum Emirsyah Satar

Katadata | Arief Kamaludin
Penulis: Pingit Aria
20/1/2017, 11.01 WIB

(Baca juga: Mantan Dirut Jadi Tersangka, Harga Saham Garuda Tergelincir)

Sementara, perkembangan e-commerce Indonesia masih ketinggalan dibandingkan Singapura ataupun Malaysia. "Di Indonesia pasar e-commerce baru mencapai US$ 1,3 miliar, sementata di Singapura US$ 1,7 miliar dan Malaysia US$ 1,6 miliar," ujar Emir saat peluncuran MatahariMall di Jakarta, 9 September 20155 lalu.

Emirsyah belum dapat dimintai konfirmasi sejak KPK menetapkannya sebagai tersangka, kemarin.

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menetapkan Emirsyah Satar menjadi tersangka kasus suap terkait pembelian mesin pesawat Airbus A330 dari perusaahaan asal Inggris Rolls-Royce.

Selain Emirsyah, KPK juga menetapkan Soetikno Soedardjo, bos PT Mugi Rekso Abadi (MRA) yang juga pemilik (beneficial owner) Connaught International Pte Ltd di Singapura, sebagai tersangka perantara suap.

(Baca juga: Puluhan Miliar Suap Emirsyah Tersebar di Indonesia dan Singapura)

Suap untuk Emirsyah diduga diberikan dalam bentuk uang dan barang. “Dalam bentuk uang ESA menerima uang setara Rp 20 miliar, dalam mata uang Euro € 1,2 juta dan US$ 180 ribu. Adapun suap yang diterima ESA dalam bentuk barang tersebar di Singapura dan Indonesia dengan nilai US$ 2 juta.” Kata Wakil Ketua KPK Laode Muhammad Syarif, Di Gedung KPK, Kamis (19/1) kemarin.

Halaman: