KATADATA - Pemerintah terus berupaya agar pembangunan kilang baru di dalam negeri bisa segera terealisasi. Setelah menerbitkan Peraturan Presiden Nomor 146 Tahun 2015 tentang Pelaksanaan Pembangunan dan Pengembangan Kilang Minyak di Dalam Negeri, saat ini pemerintah sedang menyiapkan penugasan resmi kepada PT Pertamina (Persero) untuk pembangunan kilang tersebut.

“Pertamina menunggu surat penugasan dari Menteri ESDM, sedang kami konsepkan (suratnya),” ujar Direktur Pembinaan Hilir Kementerian ESDM Setyo Rini Tri Hutami saat dihubungi Katadata, Selasa (19/1). (Baca juga: Pemerintah Beri Peluang Swasta Kelola Kilang Minyak Secara Penuh)

Rini belum bisa memastikan kapan surat penugasan resmi ini akan dikirimkan kepada Pertamina. Dia hanya menyebut kementerian akan berupaya agar surat ini bisa selesai secepatnya, sehingga Pertamina bisa segera melaksanakan pembangunan kilangnya.

Mengenai kilang yang akan dibangun, pemerintah telah menetapkan dua lokasi, yakni di Tuban , Jawa Timur dan Bontang, Kalimantan Timur. Untuk kilang yang akan dibangun di Tuban rencananya menggunakan skema penugasan. Dalam skema ini, Pertamina ditugaskan Pemerintah untuk membangun dan mengoperasikan kilang. Pembiayaannya bisa sepenuhnya dari Pertamina sendiri atau bekerjasama dengan badan usaha lain. 

Sedangkan untuk kilang di Bontang, akan menggunakan skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU). Meski merupakan kerjasama pemerintah dan swasta, tapi Pertamina pun dilibatkan sebagai penanggungjawab proyek kerjasama (PJPK) tersebut. Pertamina bertugas melakukan perencanaan, mencari badan usaha pelaksana, serta penyiapan dan penandatanganan transaksi kerjasama. (Baca: Dua Kementerian Beda Pendapat Soal Pengurangan Ekspor Minyak)

Menurut Rini, dalam skema KPBU pun tidak menggunakan anggaran negara. Makanya dalam mencari badan usaha pelaksana ini Pertamina juga harus bisa memastikan perusahaan tersebut memiliki pendanaan dalam 12 bulan setelah penandatanganan kerjasama. "Semua masih proses, sama-sama sedang dikaji outline bisnisnya atau studi kelayakannya," ujar Rini. 

Pertamina mengaku masih fokus untuk menggarap rencana pembangunan Kilang Tuban. Saat ini perusahaan migas negara ini masih mencari mitra untuk menggarap proyek tersebut. Vice Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro mengatakan saat ini pihaknya masih mencari mitra untuk menggarap proyek Kilang Tuban. proses ini akan terus berjalan sambil menunggu surat penugasan yang dikirimkan oleh Kementerian ESDM.

“Kami belum bisa konfirmasi angka dan nama karena msh berproses,” kata Wianda. (Lihat pula: Bangun Kilang, Swasta Masih Tunggu Perpres)

 

Reporter: Miftah Ardhian