Bocoran Estimasi Harga Vaksin Sinopharm Mulai Rp 500 ribu per Dosis

ANTARA FOTO/REUTERS/Akhtar Soomro/AWW/sa.
Seorang petugas kesehatan menghitung botol bekas vaksin penyakit virus corona Sinopharm (COVID-19) di Karachi, Pakistan, Rabu (28/4/2021). Bio Farma mengestimasikan harga vaksinasi Sinopharm mencapai Rp 500 ribu per dosis.
Editor: Yuliawati
4/5/2021, 16.15 WIB

Teka-teki harga vaksin Covid-19 merek Sinopharm untuk vaksinasi Gotong Royong mulai terjawab. PT Bio Farma (Persero) dikabarkan memberikan estimasi biaya vaksinasi sebesar Rp 500 ribu untuk satu dosis atau Rp 1 juta untuk dua dosis penyuntikan.

Informasi ini berasal dari pemaparan sosialisasi program vaksinasi Gotong Royong. Bio Farma bersama Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mengumpulkan sejumlah perwakilan perusahaan, Selasa (4/5). Hadir dalam sosialisasi tersebut Direktur Pemasaran Bio Farma Sri Harsi Teteki dan Wakil Ketua Umum Kadin bidang Hubungan Internasional Shinta Widjaja Kamdani.

Dari informasi peserta yang mengikuti sosialisasi tersebut mengatakan Sri Harsi meminta perusahaan langsung menyiapkan dana untuk dua dosis dengan ongkos minimal penyuntikan sekitar Rp 1 juta. “Untuk keamanan maka siapkan untuk dua dosis,” kata Sri Harsi seperti diulang salah seorang peserta sosialisasi.

Meski demikian, harga tersebut merupakan satu paket dengan fasilitas serta tenaga kesehatan. Bio Farma mengestimasikan untuk harga vaksin sendiri mencapai Rp 375 ribu satu dosis. “Kalau tidak ada fasilitas kesehatannya, satu dosis Rp 500 ribu,” kata peserta sosialisasi mengulang pernyataan Sri Harsi.

Adapun harga vaksin ini baru usulan Bio Farma yang belum disetujui Kementerian Kesehatan. Harga  tersebut masih akan dikaji oleh Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan sebelum disahkan Kemenkes.

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Bio Farma, Bambang Heriyanto ketika dikonfirmasi mengatakan harga tersebut belum final. Kepastian masih menunggu kajian yang dilakukan BPKP terlebih dulu.

“Harga nanti akan disampaikan ke Kemenkes untuk penetapannya,” kata Bambang kepada Katadata.co.id, Selasa (4/5).

Hingga saat ini, Bio Farma telah mendatangkan 500 ribu dosis vaksin Sinopharm untuk program gotong royong. Pada Mei hingga September mereka akan kedatangan tambahan 7 juta vaksin lagi sehingga total memiliki 7,5 juta dosis vaksin Sinopharm.

Vaksin Sinopharm merupakan bagian dari komitmen pasokan 40 juta vaksin untuk program vaksinasi mandiri atau gotong royong. Ada tiga merek vaksin Covid-19 untuk program vaksinasi Gotong Royong yakni Sinopharm, CanSino, dan Sputnik V bikinan Rusia.

Adapun dikutip dari The Economist Intelligence Unit, harga maksimal vaksin Sinopharm bisa mencapai US$ 77 atau sekitar Rp 1,1 juta per dosis. Sehingga untuk dua kali suntikan memerlukan biaya Rp 2,2 juta atau tertinggi dibandingkan vaksin merek lain. Berikut grafik dari Databoks: