Selain suplai oksigen, keberadaan Rumah Oksigen Gotong Royong ini diharapkan mampu menurunkan Bed Occupancy rate (BOR) rumah sakit yang saat ini mencapai 85%.
Sedangkan Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid mengatakan oksigen merupakan kebutuhan mendesak warga di kala pandemi. Fasilitas ini juga menjadi langkah Kadin memerangi Covid-19 selain program Vaksinasi Gotong Royong.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan bahkan sempat meninjau Rumah Oksigen ini pada Minggu (18/7). Dia mengatakan kolaborasi ini adalah wujud peran swasta dalam membantu penanganan Covid-19.
“Kita perlu bersama-sama dalam menghadapi Covid-19. Ini tantangan kita bersama,” kata Luhut.