Meski demikian, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengingatkan masih adanya ancaman lonjakan kasus Covid-19 setelah musim liburan Natal dan Tahun Baru. Apalagi beberapa negara seperti Inggris, Jerman, hingga Amerika Serikat sedang dihantam corona.
“Hari ini, kita dałam kondisi baik, tetapi bukan berarti bisa terlena. Mendekati libur natal dan tahun baru harus ekstra hati-hati,” ujar Sri Mulyani dalam CEO Networking 2021, Selasa (16/11).
Sedangkan Presiden Joko Widodo juga meminta para menteri untuk mewaspadai potensi berlanjutnya pandemi virus corona. Untuk itu, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun depan harus menjadi instrumen utama untuk menggerakkan pertumbuhan ekonomi
Selain itu, APBN harus memperkuat daya tahan ekonomi dan daya saing ekspor serta investasi. "Waspadai tantangan kita di 2022, yakni potensi berlanjutnya pandemi dan perlambatan ekonomi dunia karena pandemi global yang belum selesai," kata Jokowi.