Istana Kepresidenan tengah mempersiapkan rangkaian acara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Republik Indonesia. Nantinya, Istana akan menggelar pameran arsip dan mobil Presiden Indonesia di Sarinah, Jakarta Pusat pada 13-22 Agustus.
Acara pameran tersebut akan mengangkat tema "Indonesia Menjawab". Pameran tersebut akan menjawab tantangan dan krisis yang dialami oleh masing-masing presiden dari presiden pertama hingga ketujuh
"Kami akan memamerkan arsip berupa dokumentasi foto, video, dan dokumen yang mungkin masyarakat belum pernah lihat," kata Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara Setya Utama di kantornya, Jakarta, Senin (1/8).
Pameran itu akan menjawab bagaimana tantangan Presiden Pertama Soekarno dalam menyatukan bangsa. Sementara, arsip terkait Presiden Joko Widodo akan menjawab tantangan krisis global maupun pandemi Covid-19 selama masa kepemimpinannya.
Tak hanya itu, Istana juga akan menambahkan koleksi dari arsip nasional. "Semua koleksi yang bagus-bagus akan kita pamerkan," ujar dia.
Sedangkan pada halaman parkir rooftop Sarinah, pihak Istana akan memajang mobil yang digunakan oleh tujuh Presiden RI, mulai dari Soekarno hingga Jokowi.
Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin memastikan pameran digelar tanpa dipungut biaya. "Masyarakat bisa berfoto di depan mobil dan yang paling penting pameran ini gratis," katanya.
Adapun, rangkaian HUT ke-77 RI akan dimulai pada hari ini (1/8). Kegiatan hari kemerdekaan dilakukan dengan mengangkat tema "Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat".
Rangkaian acara dimulai dengan prosesi zikir dan doa kebangsaan 77 Tahun Indonesia Merdeka yang dihadiri oleh Jokowi dan tokoh lintas agama. Acara akan dilakukan di halaman depan Istana Merdeka, Jakarta pada malam hari ini.
Selanjutnya, Istana akan menggelar peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional pada 10 Agustus. Berikutnya, acara dilanjutkan dengan peringatan Hari Pramuka ke-61 di Istana Negara pada 11 Agustus.
Sedangkan, upacara penganugerahan tanda Kehormatan RI akan dilaksanakan di Istana Negara pada 12 Agustus. Pada 15 Agustus, Istana bakal mengadakan pengukuhan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka di Istana Negara.