IHSG Hari Ini Diprediksi Loyo, Berikut Rekomendasi Saham dari Analis

ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/foc.
Petugas kebersihan melintasi layar digital pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (24/6/2022).
23/11/2022, 06.35 WIB

Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG hari ini Rabu (23/11) diperkirakan melemah terbatas. Analis memperkirakan pergerakan IHSG berada dalam rentang 6.921 hingga 7.152.

CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya, mengatakan pergerakan IHSG masih menunjukkan pola tekanan terbatas. Minimnya sentimen positif masih menjadi tantangan tersendiri bagi pasar modal Indonesia. William menilai belum ada faktor pendukung yang dapat mendorong kenaikan IHSG dalam beberapa waktu mendatang.

"Momentum fluktuatif harga masih dapat terus dimanfaatkan oleh investor baik jangka pendek, menengah maupun panjang, untuk melakukan trading ataupun investasi jangka pendek," kata William dalam risetnya, Selasa malam (22/11).

Untuk perdagangan hari ini, William merekomendasikan saham perbankan yaitu PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), dan PT Semen Indonesia Tbk (SMGR). Selanjutnya, PT Gudang Garam Tbk (GGRM), PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG), dan PT Summarecon Agung Tbk (SMRA). Rekomendasi terakhir yaitu PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) dan PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI).

Sementara itu, Analis BinaArtha Sekuritas, Ivan Rosanova mengatakan level support IHSG diprediksi akan berada di 6.937, 6.892 dan 6.803. Sedangkan level resistance berada di 7.100, 7.137-7.137 dan 7.200.

Support merupakan area harga saham tertentu yang diyakini sebagai titik terendah pada satu waktu. Saat menyentuh support, harga umumnya akan kembali naik karena peningkatan pembelian.

Sedangkan resistance merupakan tingkat harga saham tertentu yang dinilai sebagai titik tertinggi. Setelah saham menyentuh level ini, biasanya akan ada aksi jual cukup besar hingga laju kenaikan harga tertahan.

Ia pun merekomendasikan accumulative buy pada saham PT Adaro Energy Tbk (ADRO) dengan rentang harga 3.600-3.650. Selanjutnya, hold atau accumulative buy pada saham PT Bank Jago Tbk (ARTO) dengan rentang harga 4.900-5.050. Lalu hold atau buy on weakness pada saham PT Astra International Tbk (ASII) dengan rentang harga 6.000-6.100.

Investor juga direkomendasikan untuk hold atau take profit sebagian di 9.400 pada saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), sebagai target harga terdekat. Rekomendasi terakhir yaitu hold atau buy on weakness pada saham PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) dengan rentang harga 1.600-1.630.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup terkoreksi 0,46% ke level 7.030 pada perdagangan saham kemarin, Selasa (22/11). Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan, nilai transaksi saham kemarin tercatat Rp 11,01 triliun dengan 22,12 miliar saham, dan frekuensi perdagangan sebanyak 1.189.832 kali.

Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail