Megawati Kritik Anggaran Makan Bergizi Gratis Prabowo: Rp10 Ribu/porsi Dapat Apa

ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/wpa.
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri berpidato di Jakarta, Kamis (22/8/2024)
Penulis: Ade Rosman
Editor: Ira Guslina Sufa
12/12/2024, 14.11 WIB

Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mengkritisi anggaran per porsi program Makan Bergizi Gratis yang diproyeksi berkisar Rp 10 ribu. Menurut Megawati anggaran per porsi makan yang disediakan tak masuk akal. 

Megawati mengatakan, pada dasarnya ia setuju dengan program Presiden Prabowo Subianto itu. Namun,  dia menilai berdasarkan pengalamannya turun ke masyarakat anggaran yang disediakan tak realistis.

Presiden ke-5 RI itu mengatakan dirinya pun gemar memasak. Ia mengungkit orang tuanya yang berdarah Bengkulu, Sumatera, yang menurut Megawati memiliki tradisi seorang perempuan harus pandai memasak.

"Ku hitung, ya... Rp 10 ribu. Ya apa ya (apakah cukup?) Apalagi sekarang harga naik," kata Megawati dalam acara peluncuran dan diskusi buku "Pilpres 2024 antara Hukum, Etika, dan Pertimbangan Psikologis, di Jakarta, Kamis (12/12). 

Megawati kemudian menyarankan Prabowo mengkaji ulang anggaran per porsi Makan Bergizi Gratis. Hal itu menurut dia perlu dilakukan agar masyarakat percaya dan yakin bahwa program makan bergizi gratis yang disiapkan Prabowo tak asal-asalan. 

"Jadi ya gitu, sorry ya Mas (Prabowo), saya mesti kritik. " kata Megawati.

Sebelumnya, Badan Gizi Nasional menetapkan alokasi anggaran untuk program makan bergizi gratis hanya Rp 10 ribu per porsi. Padahal, sebelumnya pemerintah berencana menetapkan alokasi anggaran untuk program unggulan Presiden Prabowo Subianto itu mencapai Rp 15 ribu per porsi.

Reporter: Ade Rosman