Kementan Ingin Kurangi Laba Pedagang Beras Untuk Petani Padi

ANTARAFOTO/Yulius Satria Wijaya
Petani melintas dilahan pertanian kawasan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (16/3). Menurut Kementerian Pertanian (Kementan) melimpahnya produksi padi di Jabar pada tahun 2016 memberikan kontribusi besar menjadikan Indonesia mengekspor beras s
Penulis: Michael Reily
Editor: Pingit Aria
25/7/2017, 17.41 WIB

Sementara pedagang perantara atau middleman setelah dikurangi biaya proses produksi, pengemasan, gudang, angkutan dan lainnya diperkirakan memperoleh marjin Rp 133 triliun. Jika dibagi estimasi jumlah pedagang  400 ribu orang, sehingga rata - rata per orang 300an juta per pedagang.


Konsumsi Beras Nasional 2014

Keuntungan tersebut adalah rata-rata, ada yang mendapat keuntungan sangat besar ada yang mendapat keuntungan sangat kecil. “Satuan Tugas (Satgas) Pangan menginginkan keuntungan terdistribusi secara adil dan proporsional kepada petani, pedagang beras kecil dan melindungi konsumen,” tutur Amran.

(Baca juga: PT IBU Mengaku Keuntungan dari Jualan Beras "Maknyuss" Kurang Dari 10%)

Terkait dengan kasus PT Indo Beras Unggul (IBU), Amran menyatakan akan menghormati proses hukum yang berjalan. “Saya berharap penanganan permasalahan ini berdampak positif menciptakan ekonomi yang berkeadilan,” ujarnya.

Halaman:
Reporter: Michael Reily