Cerita Startup Habiskan Rp 1 Miliar untuk Rekrut Talenta Digital

Arief Kamaludin | Katadata
Penulis: Desy Setyowati
Editor: Pingit Aria
8/11/2018, 17.43 WIB

idEA mencatat, talenta digital dengan gaji termahal di Indonesia adalah teknologi informasi seperti programmer. Disusul oleh  produk manajemen, data atau business intelligence, digital marketing, brand manager, dan sales

Sementara, berdasarkan data internal idEA, pertumbuhan perekrutan tenaga kerja di industri ini mencapai 76,8% pada 2018. Namun, angkanya diperkirakan menjadi 35,1% pada 2019. Padahal, perusahaan berpotensi rugi minimal Rp 20 juta per bulan untuk satu posisi yang belum terisi.

Sementara, jika pegawai bertahan di satu perusahaan minimal dua sampai tiga tahun saja, potensi pendapatan yang diterima startup mencapai Rp 720 miliar. "Itu karena aset terbesar startup adalah SDM. Beda dengan perusahaan besar yang memiliki aset seperti tanah, gedung dan lainnya. SDM juga bukan aset yang bakal susut (nilainya)," katanya.

Adapun survei ini dilakukan idEA terhadap 500 startup di Bandung, Jakarta, dan Surabaya. Selain startup, idEA melakukan survei terhadap 500 siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) dan 500 guru di ketiga kota tersebut.

(Baca juga: Indonesia Diprediksi Kekurangan 18 Juta Tenaga Ahli pada 2030)

Halaman:
Reporter: Desy Setyowati