“Dengan sinergi ekosistem ini, akan semakin memperkuat daya saing dan kami eksekusi. Kami bersemangat melakukannya,” kata Patrick.

General Manager Gojek Singapura Lien Choong Luen mengatakan, perusahaan berencana memperkenalkan lebih banyak layanan di Singapura, selain layanan berbagi tumpangan. "Ini akan dilakukan dalam beberapa bulan ke depan," katanya dikutip dari Channel News Asia, akhir tahun lalu (15/11/2021).

Pada 2019, Co-CEO Gojek yang sekarang menjabat sebagai CEO GoTo Andre Soelistyo sempat menyinggung rencana perluasan layanan di Singapura. Selain layanan transportasi, Gojek akan menawarkan pesan-antar makanan (food delivery), kebutuhan pokok (groceries) hingga keuangan, seperti pesaingnya Grab.

Namun, Andre saat itu menyampaikan Gojek bakal memperluas layanan di Singapura secara hati-hati.

Gojek hadir di Singapura sejak Januari 2019. Selain Singapura, Gojek berekspansi ke Vietnam dengan nama GoViet pada 2018.

Kemudian pada pertengahan 2020, perusahaan mengubah nama di pasar Vietnam menjadi Gojek.

Decacorn itu juga telah menguji coba layanan transportasi di Malaysia dengan menggaet perusahaan lokal, Dego Ride pada awal tahun lalu.

Halaman: