Ada Buatan Indonesia, Ini Enam Pilihan Aplikasi Pesan Selain WhatsApp

PXHERE.COM
Ilustrasi WhatsApp
Penulis: Desy Setyowati
11/1/2021, 13.59 WIB

Telegram menyediakan fitur grup yang dapat menampung lebih dari 200 ribu pengguna. Selain itu, didukung oleh panggilan audio dan video.

Alternatif ketiga yakni Viber, yang mendukung enkripsi end to end. Mirip dengan WhatsApp, semua obrolan dapat dicadangkan ke Google Drive.

Aplikasi Viber juga dapat diunduh gratis, namun terhadap beberapa iklan. "Menampilkan penawaran yang disesuaikan dan relevan ini membantu kami menjaga aplikasi tetap gratis untuk Anda gunakan,” kata perusahaan.

Viber juga memiliki fitur grup dengan anggota hingga 250. Selain itu, didukung oleh panggilan audio dan video.

Sedangkan data yang dikumpulkan oleh platform percakapn di perangkat Apple dapat dilihat pada Tabel di bawah ini:

FacebookWhatsAppTelegramSignal
Sejarah transaksiInformasi keuangan lainLokasi Yang TepatLokasi KasarAlamat fisikAlamat emailNamaNomor teleponInfo Kontak Pengguna LainnyaKontakFoto atau VideoKonten GameplayKonten Pengguna LainnyaSejarah pencarianRiwayat Penjelajahanidentitas penggunaID PerangkatInteraksi ProdukData PeriklananData Penggunaan LainnyaData KerusakanData kinerjaData Diagnostik LainnyaTipe Data LainnyaRiwayat PenjelajahanKesehatanKebugaranInformasi pembayaranFoto atau VideoData AudioKonten GameplayDukungan PelangganKonten Pengguna LainnyaSejarah pencarianInfo SensitifiMessageAlamat emailNomor telepon Riwayat pencarianID PerangkatID Perangkatidentitas penggunaData PeriklananSejarah PembelianLokasi KasarNomor teleponAlamat emailKontakInteraksi ProdukData KerusakanData kinerjaData Diagnostik LainnyaInformasi pembayaranDukungan PelangganInteraksi ProdukKonten Pengguna LainnyaInfo kontakKontakidentitas penggunanomor telepon

Sumber: Gadget.NDTV

Indonesia juga memiliki setidaknya tiga aplikasi pesan. Pertama, Callind atau Calling Indonesia, yang kini bernama CakraTalk. Aplikasi ini mengakses data berupa kontak, lokasi, foto, kamera, dan koneksi internet di perangkat Android.

Kedua, NU Mobile buatan Nahdlatul Ulama (NU) pada November 2017. Berdasarkan laman Google Play Store, aplikasi ini diunduh lebih dari 100 ribu kali.

Data yang diakses di perangkat Android seperti sejarah penggunaan, informasi diri, ID perangkat, mikrofon, kamera, kontak, foto, setelan pintasan, dan koneksi jaringan.

Ketiga, ChatAja yang memiliki lima fitur utama yakni cloud native, berkas rahasia, jelajah, grup chat, dan manajemen file. Aplikasi ini juga bisa diakses melalui situs web.

Berdasarkan lama Google Play Store, ChatAja sudah diunduh lebih dari 500 ribu kali. Informasi yang diakses di gadget Android yakni kalender, mikrofon, ID perangkat, foto, sambungan WiFi, kontak, ponsel, lokasi, dan kamera.

Halaman: