Otoritas Jerman menargetkan tahun ini dapat meningkatkan porsi energi terbarukan atau EBT menjadi 50% dalam bauran energinya. Meski demikian Menteri Ekonomi Jerman Robert Habeck menilai negaranya masih perlu meningkatkan kecepatan transisi energinya jika ingin mencapai porsi 80% pada 2030.
“Dengan meningkatnya permintaan listrik, energi terbarukan harus mencakup 80% pembangkit listrik pada 2030,” kata Habeck pada sebuah konferensi yang diselenggarakan yayasan Heinrich Boell di Berlin, Senin (18/9). “Kami tidak akan sampai ke target itu dengan kecepatan saat ini”.
Menteri ekonomi Jerman yang aktif dalam aksi energi dan iklim ini berbicara tentang booming dalam industri tenaga surya, dengan target tahun ini untuk mencapai kapasitas 9 gigawatt (GW) diperkirakan akan tercapai.
Tenaga surya khususnya sedang booming di Jerman, dengan penambahan sekitar 465.000 pembangkit listrik baru dari Januari hingga Juni 2023 yang memiliki kapasitas gabungan sebesar 6,5 GW, naik dari 3,75 GW pada periode yang sama tahun lalu, dan sudah mendekati 7,4 GW yang telah terpasang sepanjang 2022.
Boomingnya energi surya di Jerman lantaran pemerintah Jerman telah menghilangkan hambatan terhadap ekspansinya dalam upaya untuk meningkatkan penambahan tenaga surya rata-rata sebesar 11 GW per tahun untuk mencapai 80% porsi EBT dalam bauran listrik negara tersebut pada 2030.
Energi terbarukan telah memenuhi rekor 52% kebutuhan energi Jerman pada paruh pertama tahun ini, terutama energi angin dan surya di daratan.
Penambahan tenaga surya selama paruh pertama 2023 dipimpin oleh negara bagian Bavaria, dengan kapasitas baru yang terpasang sebesar 1,6 GW, diikuti oleh negara bagian terpadat di Jerman, North-Rhine Westphalia, yang mengalami penambahan sebesar 1 GW.
Penambahan tenaga angin – yang sempat lamban selama beberapa tahun – juga mengalami percepatan, namun tidak secepat tenaga surya. Selama paruh pertama tahun 2023, kapasitas pembangkit listrik tenaga angin baru telah ditambahkan sebesar 1,52 GW, naik dari 991 MW pada periode yang sama tahun lalu.
Sebagian besar kapasitas pembangkit listrik tenaga angin baru ditambahkan di negara bagian pesisir utara Schleswig-Holstein, dengan instalasi baru sebesar 582 MW, diikuti oleh negara bagian pesisir Lower Saxony dengan 232 MW.
Pemerintah di Berlin juga berupaya meringankan prosedur perizinan dan birokrasi untuk perluasan pembangkit listrik tenaga angin, namun kemajuan di sini lebih lambat, juga karena hasil tender yang tidak memuaskan di tengah kenaikan harga turbin yang pesat akibat inflasi bahan mentah dan biaya pengiriman.
“Peningkatan kapasitas energi angin darat juga mengalami kemajuan yang baik, dengan volume setahun penuh tahun 2022 telah tercapai pada akhir Juli 2023,” ujar Habeck. ”Peningkatan kapasitas pembangkit tenaga angin lepas pantai terhambat oleh kurangnya komponen yang dibutuhkan untuk membangun fasilitas itu”.