Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Kamis (27/2) ditutup anjlok hingga 2,69% ke level 5.535. Sektor saham finansial yang turun 3,94% menyeret IHSG ke level terendah dalam tiga tahun terakhir.
Harga saham-saham di sektor finansial dengan nilai kapitalisasi pasar tinggi ditutup tercatat turun cukup dalam. PT Bank Central Asia Tbk atau BBCA mencatatkan penurunan harga saham 2,02% menjadi Rp 31.450.
Harga saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk atau BBRI bahkan anjlok 7,81% menjadi Rp 4.130. Demikian pula dengan harga saham Bank Mandiri atau BMRI yang turun 3,92% menjadi Rp 7.350 dan PT Bank Negara Indonesia atau BBNI yang turun 3,08% menjadi Rp 7.075.
(Baca: Rupiah Anjlok Menembus 14 Ribu per Dolar AS, BI Intervensi Pasar)
Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee mengatakan, saham-saham perbankan pada hari ini berguguran karena efek secara tidak langsung dari penyebaran virus corona. Pelaku pasar khawatir profitabilitas dari perbankan akan turun.
"Beberapa sektor bisnis terganggu, yang membuat kredit macet membengkak karena corona melebar ke mana-mana," kata Hans kepada Katadata.co.id hari ini.
Selain turun, saham-saham perbankan juga dilepas oleh investor asing pada perdagangan hari ini di pasar reguler. Saham BBRI dilego asing paling besar dengan nilai jual bersih Rp 429,52 miliar. Lalu saham BBCA sebesar Rp 214,26 miliar, BMRI Rp 209,51 miliar, dan BBNI Rp 42 miliar.
(Baca: IHSG Anjlok 2,6% Dihantui Dampak Wabah Corona, Terendah dalam 3 Tahun)
Secara total, investor asing melepas saham di seluruh pasar reguler mencapai Rp 904,22 miliar. Sedangkan di pasar negosaisi dan tunai asing melego saham dengan nilai bersih Rp 141,86 miliar.
Pada perdagangan hari ini, total volume saham yang diperdagangkan sebanyak 6,34 miliar saham dengan nilai transaksi totalnya Rp 7,1 triliun. Tercatat hanya ada 77 saham yang ditutup naik, sedangkan 335 saham ditutup turun.
Bursa di kawasan Asia, ditutup bervariasi. Nikkei 225 Index anjlok 2,13% dan Strait Times Index turun 0,19%. Sedangkan Hang Seng Index dan Shanghai Composite Index masing-masing naik 0,31% dan 0,11%.