Jelang BPS Rilis Data Inflasi Oktober, IHSG Diramal Terkoreksi

ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan terkoreksi. Banyak investor menanti rilis BPS mengenai data inflasi Oktober pagi ini.
Penulis: Ihya Ulum Aldin
Editor: Ekarina
1/11/2019, 06.54 WIB

Badan Pusat Statistik (BPS) bakal merilis data inflasi Oktober pagi ini. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Jumat (1/11), diprediksi bakal terkoreksi oleh beberapa analis pasar modal. Pada perdagangan kemarin, IHSG ditutup turun 1,07% di level 6.228,32.

Analis Artha Sekuritas Indonesia, Dennies Christoper Jordan menilai IHSG hari ini bakal terkoreksi secara teknikal. Menurutnya, level support pada indeks hari ini memiliki rentang 6.196 hingga 6.164. Sementara, level resistance, IHSG berpeluang bergerak di rentang 6.281 hingga 6.334.

"Banyak Investor menanti rilis data inflasi bulan Oktober 2019," kata Dennies dalam risetnya.

Adapun beberapa saham yang direkomendasikan pada perdagangn hari ini antara lain saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE), dan PT Pakuwon Jati Tbk (PWON).

(Baca: IHSG Berpotensi Naik Lagi, Saham-Saham Ini Layak Dikoleksi)

Analis Reliance Sekuritas Indonesia, Lanjar Nafi juga berpendapat senada. Menurutnya,  IHSG hari ini secara teknikal akan terkoreksi dengan rentang level support dan resistance di level 6.171-6.250.

Halaman: