Layani Pengiriman Barang E-Commerce, KJEN Bidik Pendapatan Naik 100%

Stanisic Vladimir/123rf
Ilustrasi e-commerce
1/7/2019, 14.08 WIB

Perusahaan menganggarkan belanja modal (capex) sebesar Rp 4 miliar hingga Rp 5 miliar. Dana tersebut akan digunakan untuk menambah jumlah armada transportasi pengiriman.

(Baca: Aktivitas Belanja e-Commerce Meningkat, Startup Logistik Kian Menjamur)

Adapun pada Senin (1/7), Krida Jaringan Nusantara mendapatkan dana segar sebesar Rp 30,3 miliar. Dana tersebut berasal dari penjualan saham perusahaan melalui penawaran perdana saham alias Initial Public Offering (IPO) sebesar 150 juta saham atau 30% dari modal ditempatkan setelah IPO.

Pada perdagangan perdananya di pasar modal dalam negeri ini, saham perusahaan tersebut langsung melejit hingga 49,50% menjadi Rp 302 per saham sehingga perdagangan sahamnya dihentikan secara otomatis.

Rencananya, seluruh dana tersebut bakal digunakan untuk membeli tanah seluas 1.047 meter persegi dan bangunan 5.529 meter persegi di Jalan Kramat VI, Jakarta. Properti tersebut bakal dijadikan kantor pusat. Selain itu, sebagai sarana penunjang bisnis jasa pengiriman barang-barang pindahan dan paket.

Halaman: