bank bjb Raih Penghargaan The Strongest Regional Bank

Katadata
Penulis: Tim Publikasi Katadata - Tim Publikasi Katadata
24/10/2020, 16.28 WIB

Raihan ini diikuti pula oleh pertumbuhan kredit sebesar 8,78 persen (y-o-y). Selain itu, bank bjb juga sanggup memanfaatkan ekuitasnya di tengah pandemi. Tercatat Return on Equity (RoE) perusahaan pada kuartal II 2020 mencapai 15,16 persen dan menjadi salah satu yang terkuat di antara bank pembangunan daerah.

Sejalan dengan itu, bank bjb mencatatkan kontribusi positif dalam mendorong berbagai upaya pemulihan ekonomi yang diinisiasi pemerintah. Hingga 18 Oktober 2020 lalu, bank bjb sudah berhasil mengalirkan dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sebesar Rp5,3 triliun. Angka ini telah melampaui target leverage dua kali lipat dana PEN yang dititipkan Kementerian Keuangan kepada bank bjb sebesar Rp2,5 triliun.

Seiring dengan itu, bank bjb telah melakukan restrukturisasi kredit debitur terdampak pandemi COVID-19 sebesar Rp4,4 triliun. Fasilitas keringanan angsuran kredit triliunan ini menyentuh sebanyak 8.750 debitur perbankan. Gelontoran stimulasi ini diberikan sambil tetap mempertahankan kualitas kredit terjaga baik.

Ragam perolehan positif ini semakin membuat bank bjb percaya diri menghadapi sisa masa kuartal akhir 2020. Kepercayaan diri ini tidak bisa dilepaskan strategi ulung perseroan yang fokus berinvestasi pada pengembangan infrastruktur digital sejak awal tahun. Digitalisasi layanan perbankan ini meliputi pembaruan pada rumah aplikasi mobile banking bjb DIGI, penyertaan teknologi QRIS, dan kelahiran uang elektronik perseroan bjb DigiCash. Langkah digitalisasi ini membuahkan hasil amat positif saat situasi pandemi COVID-19. Transaksi digital bank bjb ini akan menggenjot perolehan fee based income yang diproyeksikan bakal tumbuh di kisaran 35-40 persen secara tahunan.

Yuddy mengatakan, program pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) juga menjadi salah satu target, di mana bank bjb terus mendorong pertumbuhan portofolio kredit produktif. Saat ini persentase portofolio segmen produktif bank bjb sebagian besar untuk pembiayaan-pembiayaan UMKM dan sektor padat karya.

“Kami akan menggenjot terus UMKM untuk menumbuhkan rasa percaya diri kepada para pengusaha agar bisa tumbuh kembali meskipun menghadapi tantangan pandemi COVID-19,” katanya  seraya menambahkan pemulihan UMKM akan banyak berarti untuk turut serta dalam menggerkan roda ekonomi, khususnya di Jawa Barat dan Banten sebagai daerah utama operasional usaha bank bjb.

Halaman: