Sedangkan, dari laba nilai investasi yang belum direalisasikan mencapai Rp 9,79 triliun. Sehingga, setelah dikurangi beban dan pendapatan operasi lainnya, perseroan mengantongi laba usaha senilai Rp 8,6 triliun.

Simak sumber keuntungan utama Bukalapak di sini.

PT Blue Bird, Tbk. juga mencatatkan kinerja moncer, dengan laba bersih sebesar Rp 146,18 miliar pada semester I 2022. Padahal sebelumnya, perseroan rugi Rp 30,13 miliar.

Bersamaan dengan pertumbuhan laba, perseroan juga mencatat pendapatan bersih Rp 1,54 triliun atau tumbuh 48,05% dari semester sebelumnya yang mencapai Rp 1,04 triliun.

Berdasarkan laporan keuangan emiten bersandi BLUE ini, pendapatan terbesar disokong kendaraan taksi dengan Rp 1,21 triliun, atau tumbuh 50,47% dari Rp 805,97 miliar di periode sebelumnya.

Simak sumber pendapatan lain yang menyokong laba Bule Bird di sini.

Halaman:
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail