Pertumbuhan Ekonomi Terancam, BI Pangkas Lagi Bunga Acuan Jadi 5,5%

ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo. Bank indonesia pada hari ini, Kamis (22/8) mengumumkan hasil Rapat Dewan Gubernur terkait suku bunga acuan.
22/8/2019, 14.30 WIB

Perry menjelaskan berlanjutnya ketegangan hubungan dagang memang makin akan menekan volume perdagangan dan pertumbuhan ekonomi dunia. Perekonomian AS tahun ini diperkirakan tumbuh melambat. Demikian pula dengan pertumbuhan ekonomi Jepang, Eropa, India, dan Tiongkok.

(Baca: Ancaman Produk Tiongkok ke Industri Tekstil Dalam Negeri)

"Untuk merespons berbagai perlambatan tersebut beberapa bank sentral melonggarkan kebijakannya. Dinamika ekonomi global tersebut perlu dipertimbangkan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi," kata dia.

Dengan perkembangan global tersebut, Perry memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini akan berada di bawah titik tengah kisaran 5-5,4%.

"Kemudian meningkat menuju titik tengah 5,1-5,5 pada 2020," jelas dia.

Halaman: