KATADATA ? Menteri Keuangan Chatib Basri optimistis defisit anggaran tahun depan bisa mencapai 1-2 persen dari produk domestik bruto (PDB). Asalkan strategi kebijakan fiskal diarahkan untuk memperkuat pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dan pemerataan hasil pembangunan nasional yang berkualitas.
Ada tiga langkah yang perlu dilakukan pemerintahan baru dalam mewujudkan strategi fiskal yaitu mengendalikan defisit dalam batas aman melalui optimalisasi pendapatan negara, penurunan rasio utang terhadap PDB melalui pengendalian pembiayaan, dan mengendalikan resiko fiskal dalam batas aman.
?Optimalisasi pendapatan negara dapat dilakukan dengan meningkatkan penerimaan perpajakan. Jika pendapatan negara bisa dioptimalkan dengan baik maka defisit anggaran bisa terus dijaga,? kata Chatib, seperti dikutip harian Investor Daily, Kamis (10/7).
Saat ini, kata Chatib, Kementerian Keuangan telah menyiapkan kebijakan untuk meningkatkan penerimaan perpajakan pada 2015, diantaranya melakukan program ekstensifikasi dan intensifikasi serta penggalian potensi perpajakan. Upaya ini dilakukan untuk meningkatkan kebijakan perpajakan termasuk bea masuk, bea keluar dan PPh (pajak penghasilan) serta memberikan nilai tambah berupa insentif fiskal untuk industrialisasi.