The Fed Berpotensi Besar Kembali Menaikkan Bunga Bulan Depan

ANTARA FOTO/REUTERS/Elizabeth Frantz/wsj
Gubernur The Fed Jerome Powell. The Fed telah menaikkan suku bunga sebesar 2,25% pada tahun ini.
Penulis: Agustiyanti
18/8/2022, 08.03 WIB

Beberapa pejabat The Fed melihat suku bunga harus naik pada tingkat yang cukup untuk mengendalikan inflasi yang terbukti jauh lebih persisten daripada yang diantisipasi. 

Di sisi lain, risalah The Fed mencatat risiko bahwa bank sentral kemungkinan dapat semaki n memperketat kebijakannya demi memulihkan stabilitas harga. Kemungkinan ini muncul terutama mengingat lamanya waktu yang dibutuhkan kebijakan moneter untuk mengubah perilaku ekonomi.

"Mengacu pada kenaikan suku bunga yang telah dilakukan The Fed, para peserta rapat umumnya menilai bahwa sebagian besar efek pada aktivitas nyata belum dirasakan," demikian bunyi risalah tersebut.

Pada pertemuan Juli, pejabat Fed mencatat bahwa beberapa indikator ekonomi, terutama perumahan, mulai melambat di bawah beban kondisi kredit yang lebih ketat. Sementara pasar tenaga kerja tetap kuat dan pengangguran mendekati rekor terendah.

The Fed telah menaikkan suku bunga acuan overnight sebesar 225 poin tahun ini ke kisaran target 2,25% hingga 2,50%. Bank sentral secara luas diperkirakan akan menaikkan suku bulan depan sebesar 50 atau 75 basis poin.

Halaman: