Pertamina Ragu Masyarakat Mampu Beli BBM Euro 4 Karena Mahal
PT Pertamina (Persero) mempertanyakan kemampuan masyarakat dalam membeli Bahan Bakar Minyak (BBM) standar Euro 4 yang akan diterapkan mulai tahun depan. Alasannya harga dari produk itu akan lebih mahal dari BBM yang dikonsumsi masyarakat saat ini.
Senior Vice President Fuel Marketing Distribution Gigih Wahyu Hari Irianto menyatakan harga BBM standar Euro 4 lebih mahal karena kualitasnya lebih tinggi. Apalagi kandungan sulfurnya lebih kecil yakni 50 ppm dibanding BBM saat ini sekitar 500 ppm.
(Baca: Aturan Terbit, Kendaraan Wajib Pakai BBM Euro 4 Tahun Depan)
Menurut Gigih harga BBM standar Euro 4 nantinya bisa lebih dari Rp 9.000 per liter. Sementara harga Premium, Pertalite dan Pertamax masih di bawah Rp 9.000 per liter. “Apakah masyarakat mampu mengakomodir itu," kata dia di Jakarta, Selasa (4/4).
Bahkan, harga BBM standar Euro 4 ini masih lebih mahal dibandingkan Pertamax Turbo yang spesifikasinya sudah mendekati standar tersebut. Saat ini saja harga Pertamax Turbo di Pulau Jawa sekitar Rp 9.250, tapi masyarakat belum banyak mengkonsumsi produk bensini ini.
