Boediono: Sebut Ada Bank Akan Jatuh Itu Bunuh Diri

Image title
Oleh
9 Mei 2014, 00:00
3861.jpg
KATADATA/
KATADATA | Arief Kamaludin

KATADATA ? Mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) Boediono membantah pernyataan bahwa dirinya menutup-nutupi kondisi perekonomian yang sebenarnya pada 2008.

Saat menjadi saksi dalam persidangan kasus Bank Century dengan terdakwa mantan Deputi Gubernur BI Budi Mulya, Jumat (9/5), Boediono menerangkan, dirinya telah melaporkan perkembangan kondisi perekonomian dalam rapat di Kantor Wakil Presiden, 20 November 2008.

?Yang saya sampaikan dalam rapat itu adalah situasi moneter kita, situasi keuangan kita. Saya tidak mengatakan kata gawat, tetapi dalam keadaan yang tertekan,? kata Boediono saat memaparkan isi rapat tersebut.

Sebelumnya, mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla, saat menjadi saksi dalam persidangan sebelumnya, mengatakan dalam rapat tersebut semua menteri melaporkan kondisi perekonomian masih baik-baik saja. Termasuk laporan Gubernur BI pada waktu itu. ?Tidak ada laporan soal Bank Century,? ujarnya.

Namun Boediono mengatakan dirinya tidak mungkin melaporkan kondisi Bank Century dalam rapat besar yang diikuti oleh banyak menteri. ?Itu sama saja bunuh diri,? kata dia.

Persoalannya, kalau informasi adanya bank yang akan jatuh dalam situasi pada waktu itu akan menciptakan kepanikan. Masyarakat yang memiliki rekening di bank akan mempertanyakan keamanan banknya, apalagi dengan tidak adanya penjaminan penuh (blanket guarantee) dikhawatirkan terjadi penarikan dana besar-besaran. ?Dalam situasi seperti itu, tidak bijak mengumumkan ada satu bank yang bermasalah.?

Di dalam dokumen notulen rapat yang dipegang Katadata menyebutkan, paparan Boediono di depan rapat menjelaskan sejumlah indikator yang menunjukkan tekanan pada sistem keuangan domestik. Beberapa indikator tersebut antara lain, kurs rupiah yang sudah menembus level Rp 12.000 per dolar Amerika Serikat (AS) dari sekitar Rp 9.000 pada awal tahun.

Halaman:
Reporter: Rikawati, Safrezi Fitra
Editor: Arsip
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...