Survei BI: Penjualan Eceran Jelang Ramadan Melambat

Rizky Alika
7 Mei 2019, 13:38
survei BI, indeks penjualan riil, penjualan eceran, ramadan, lebaran, idul fitri.
Katadata | Agung Samosir
Ilustrasi, pakaian jadi. Menurut survei Bank Indonesia, penjualan kelompok sandang pada Maret 2019 naik sebesar 41,2% secara tahunan, meningkat dibandingkan bulan sebelumnya yang tumbuh 33,7%. Pertumbuhannya terutama pada pakaian jadi dan produk alas kaki dan perlengkapannya

Momen Ramadan diperkirakan mendorong tren penjualan eceran atau retail pada April 2019. Namun, pertumbuhannya diproyeksikan tidak setinggi tahun lalu.

Survei Bank Indonesia (BI) menunjukkan Indeks Penjualan Riil (IPR) pada Maret tumbuh sebesar 10,1% secara tahunan (year on year/yoy), meningkat dari 9,1% pada Februari 2019. Peningkatan penjualan eceran terutama bersumber dari subkelompok sandang dan kelompok suku cadang dan aksesori.

Kelompok sandang naik sebesar 41,2% secara tahunan, meningkat dibandingkan bulan sebelumnya yang tumbuh 33,7%. Pertumbuhan terutama pada pakaian jadi dan produk alas kaki dan perlengkapannya. Kemudian, kelompok suku cadang dan aksesoris tercatat tumbuh sebesar 20,7%. Namun, angkanya stagnan dibandingkan Februari lalu.

(Baca: Jaga Likuiditas Bank Selama Ramadan, BI Perkuat Operasi Moneter)

BI memperkirakan penjualan eceran tetap tumbuh melambat pada April 2019. Hal tersebut diindikasikan oleh IPR April yang diprakirakan tumbuh 5,7% secara tahunan, lebih rendah dari pertumbuhan pada bulan sebelumnya di 10,1%.

Sementara, IPR April diprakirakan tumbuh masih lebih tinggi dibandingkan tahun lalu periode yang sama, yaitu sebesar 4,1% pada April 2018. "Pertumbuhan positif tersebut ditopang oleh penjualan subkelompok sandang dan kelompok suku cadang dan aksesori," demikian tertulis dalam siaran pers yang dikutip Katadata.co.id, Rabu (7/5).

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Editor: Sorta Tobing
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...