Di Bawah Pagu, Kontrak Proyek LRT Palembang Rp 10,9 Triliun

Image title
17 Februari 2017, 07:00
Kereta LRT
Arief Kamaludin | Katadata

Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Prasetyo Boeditjahjono mengatakan bahwa progress pembangunan fisik prasarana LRT Sumatera Selatan saat ini sudah mencapai 34 persen. Ia mengatakan, lokasi pembangunan dari Bandara Sultan Mahmud Badaruddin sampai dengan Komplek Olah Raga Jakabaring.

Sementara, saat ini sedang dilakukan pembangunan jembatan Sungai Musi yang diharapkan selesai pada Desember 2017. “kita optimis pembangunan tersebut akan selesai sesuai target (30 Juni 2018), dan dapat mensukseskan penyelenggaraan Asian Games 2018,” katanya.

Kepala Divisi 1 PT Waskita Karya (Persero) Tbk, Joko Herwanto mengatakan hingga akhir tahun progres pembangunan LRT Palembang bisa rampung sampai 85 persen. "Akhir tahun ya jadi sekitar 85 persen selesai," katanya.

(Baca juga: Adhi Karya Teken Proyek LRT meski Pendanaan Belum Jelas)

Sekedar informasi, pembangunan LRT Palembang di Sumatera Selatan dengan total panjang 23,4 kilometer menggunakan lebar jalur 1067 milimeter. Ruang lingkup pembangunan terdiri dari jalur sebagian besar merupakan jalur layang, 13 stasiun, fasilitas operasi (termasuk 9 gardu listrik) dan 1 depo dengan kapasitas 14 train set. Masing-masing train set terdiri dari 3 kereta yang masing-masing berkapasitas 180-250 penumpang. 

Pembangunan LRT Palembang ini telah dimulai sejak 21 Oktober 2015 dan ditargetkan akan selesai pada 30 Juni 2018 dengan tujuan meningkatkan transportasi perkotaan melalui percepatan waktu tempuh, mengurangi kemacetan serta meningkatkan keselamatan transportasi di Sumatera Selatan.

Halaman:
Reporter: Muhammad Firman
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...