Wajib Beli Minyak Bakar Pertamina Hemat Impor Rp 2,7 Triliun per Tahun

Image title
7 Februari 2019, 21:22
Kapal Pengangkut Minyak Mahakam
Pertamina
ilustrasi.

Dengan AKR, Pertamina sudah mencapai kesepakatan. Sedangkan dengan yang lainnya belum. "Pertamina akan menawarkan harga yang dapat bersaing dengan supplier Singapura," kata Arcanda.

Dari data Kementerian ESDM, per tahun 2018, produksi minyak bakar 180 Pertamina mencapai 1,9 juta kiloliter (KL). Sedangkan impor minyak bakar 400 ribu KL. Jika semua membeli dari Pertamina maka impor akan berkurang sekitar US$ 200 juta per tahun

External Communication Manager Pertamina Arya Dwi Paramita mengatakan dengan skema bisnis itu industri tidak perlu lagi mengimpor minyak bakar. “Kami akan melayani kebutuhan MFO pelanggan badan usaha,” kata dia kepada Katadata.co.id, Jumat (11/1).

Arya memastikan MFO yang diproduksi Pertamina dapat mencukupi kebutuhan badan usaha. Namun, Pertamina belum bisa merinci volume pasokan dan calon pelanggannya.

(Baca: Tahun Ini, Pertamina Akan Pasok Minyak Bakar untuk Industri)

MFO merupakan produk hasil destilasi tetapi hasil dari jenis residu yang berwarna hitam. Minyak jenis ini memiliki tingkat kekentalan yang tinggi dibandingkan Solar. MFO 180 umumnya digunakan di industri dan sektor perkapalan yang memiliki ruang bakar/boiler pada mesin industrinya.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...