Pertamina Pangkas Target Pembangunan Pembangkit Panas Bumi hingga 2026

Anggita Rezki Amelia
12 Desember 2018, 15:10
Geothermal Kamojang
Katadata

(Baca: Pertamina Ajukan Studi Bersama Mencari Migas di Enam Lokasi)

Tahun depan akan beroperasi pembangkit panas bumi lainnya, salah satunya PLTP Lumut Balai unit 1 sebesar 55 MW di Sumatera Selatan. Alhasil, kapasitas terpasang PLTP Pertamina bertambah menjadi 700 MW pada 2019. Sementara pada 2021 hingga 2023, kapasitas terpasang PLTP PGE akan bertambah 220 MW. Ini berasal dari sejumlah pembangkit PGE yang akan beroperasi.

Ali juga mengatakan, pihaknya secara paralel juga mengembangkan wilayah kerja panas bumi yang masih berstatus eksplorasi, seperti wilayah kerja di Seulawah, Aceh. Di area ini, PGE membentuk perusahaan patungan dengan kepemilikan saham 70%, sisanya dimiliki oleh perusahaan lokal yakni PT Geothermal Energi Seulawah sebesar 30%.

Akhir tahun depan rencananya PGE akan mulai mengebor satu sumur eksplorasi untuk membuktikan cadangan panas bumi di area Seulawah tersebut. PGE juga akan membangun pembangkit panas bumi berkapasitas 2x50 MW.

(Baca: RUPTL 2019-2028: Kontribusi Gas Bumi untuk Pembangkit Berkurang)

Halaman:
Reporter: Anggita Rezki Amelia
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...