Gandeng Bank BUMN, Penyaluran Subsidi Elpiji Pakai Kartu Mulai 2018

Anggita Rezki Amelia
13 April 2017, 14:50
Elpiji pertamina
Arief Kamaludin|KATADATA

(Baca: Distribusi Tertutup, Subsidi Elpiji Tinggal Rp 15 Triliun)

Sementara itu, sejak program konversi ini dimulai hingga tahun lalu, realisasi subsidi LPG 3 kg sudah sekitar Rp 206 triliun. Subsidi LPG sempat membengkak hingga Rp 49 triliun  tahun 2014. Adapun, tahun lalu subsidi LPG 3 kg mencapai Rp 27 triliun.

Ke depan, dengan sistem baru ini, Pertamina masih menjadi penyalur elpiji tiga kg. Namun, masyarakat langsung menerima dana bantuan subsidi elpiji dari pemerintah melalui kartu keluarga sejahtera.  "Misalnya subsidinya Rp 25 ribu per tabung, kalau 4 tabung berarti Rp 100 ribu. Nah ini kami transfer saja ke kartu keluarga sejahtera sehingga uang subsidinya bisa pas," kata Jonan. 

Sementara itu, Gubernur BI mengatakan nantinya kartu keluarga sejahtera akan terintegrasi dengan empat bank BUMN yaitu Bank Mandiri, BNI, BTN, dan  BRI.  "Kami sudah bisa bangun environment interconnected interoperated di semester 1 tahun ini, tapi sistem ini akan diperkuat agar efisien," kata dia.

(Baca: Pemerintah Batal Terapkan Distribusi Elpiji Tertutup Tahun Ini)

Menurut Agus, skema penyaluran ini juga amanah Presiden Joko Widodo agar setiap transaksi di dalam negeri menggunakan nontunai. Jika tidak ada perubahan data dari TNP2K, ada 25,7 juta orang yang berhak mendapatkan subsidi elpiji 3 kg. Awalnya sekitar 57  juta penerima.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...