Kementerian ESDM Sebut Produksi Emas Tahun Ini Anjlok Karena Freeport

Image title
16 Juli 2020, 19:16
esdm, pertambangan, emas
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Ilustrasi, emas batangan Antam. Kementerian ESDM menyebut produksi emas turun drastis pada tahun ini.

(Baca: Kementerian ESDM: 30 Perusahaan Ajukan Kenaikkan Produksi Batu Bara)

Direktur Utama Freeport Indonesia Tony Wenas sebelumnya menyebut proses transisi tambang bawah tanah sudah berjalan sejak 2019. Pihaknya menargetkan operasional tambang tersebut bisa mencapai 75% pada tahun depan.

Dengan begitu, Freeport bisa mengoperasikan 100% tambang bawah tanah pada 2022."Pada 2021, produksi 110 ribu ton per hari hingga 160 ribu ton per hari. Pada 2022 bisa 200 ribu ton per hari," kata Tony beberapa waktu lalu.

Di samping itu, Tony mengatakan Freeport Indonesia tetap beroperasi meski pandemi corona belum berakhir. Pasalnya, perusahaan berkontribusi hingga 90% terhadap pendapatan daerah Mimika, dan 45% terhadap pendapatan Provinsi Papua.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...