Electrum Bakal Jajaki Bisnis Mobil Listrik di Indonesia

Muhamad Fajar Riyandanu
10 Mei 2022, 22:05
Electrum Bakal Jajaki Bisnis Mobil Listrik di Indonesia
Gojek
CoFounder sekaligus CEO Gojek Kevin Aluwi (kedua dari kiri) dan Wakil Direktur Utama PT TBS Energi Utama Tbk Pandu Patria Sjahrir (kedua dari kanan) menandatangani komitmen kerja sama dalam membentuk usaha patungan atau Joint Venture (JV) bernama Electrum di Jakarta.

Guna menawarkan energi alternatif untuk konsumen kendaraan listrik, Electrum akan fokus mencari dan mengembangkan sumber listrik dari energi terbarukan. “fokusnya harus pengembangan lebih banyak energi terbarukan. Kami harus menyediakan apa pun yang dibutuhkan konsumen. Tujuan Electrum sudah jelas, kami ingin menjadi pemimpin pasar untuk bisnis khusus kendaraan roda dua,” ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, decacorn Gojek melalui perusahaan patungan Electrum mulai melakukan uji coba komersial layanan kendaraan listrik. Menurut Gojek, motor listrik mampu menghemat biaya bahan bakar mitra pengemudi hingga Rp 700 ribu per bulan. Direktur Electrum dan CEO Gojek Kevin Aluwi mengatakan, uji coba komersial sudah dijalankan di wilayah terbatas, yakni Jakarta Selatan. Terdapat ratusan unit motor listrik yang dipakai oleh mitra pengemudi motor untuk menarik konsumen.

Konsumen pun bisa mendapatkan layanan berbagi tumpangan (ride hailing) dengan motor listrik di aplikasi dengan harga sama seperti motor biasa. Ke depan, Gojek berencana memperluas lagi cakupan layanan kendaraan listrik. "Respons positif dari driver karena dengan motor listrik, tarikan mulus, jangkauan kendaraan jauh, bisa ratusan meter dengan biaya yang lebih murah. Turun 30%, jadi per bulan bisa hemat Rp 500 ribu hingga Rp 700 ribu," katanya dalam konferensi pers virtual, Selasa (22/2).

Menurutnya, mitra pengemudi bisa menghemat karena ekosistem kendaraan listrik telah terbentuk. Gojek membuat perusahaan patungan khusus ekosistem kendaraan listrik dengan TBS Energi Utama (TBS) bernama Electrum.

Electrum kemudian menggaet Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Pertamina, perusahaan penyedia teknologi baterai swap Gogoro, dan produsen kendaraan listrik Gesits. Kolaborasi ini memanfaatkan masing-masing keahlian, Electrum bertindak sebagai integrator dan pengembang ekosistem kendaraan listrik, Pertamina lewat Pertamina Patra Niaga menyediakan stasiun penukaran baterai motor listrik di berbagai SPBU. Kemudian, Gogoro menjadi penyedia inovasi teknologi penukaran baterai dan Gesits menyediakan motor listrik beserta infrastrukturnya.

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...